Informasi Publik

research


MAHASISWA TEKNIK PERTAMBANGAN UNIDAYAN BERPRESTASI DI TURNAMEN FUTSAL ENGINEERING CUP 3 YANG DI SELENGGARAKAN OLEH FAKULTAS TEKNIK UM BUTON



Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Dayanu Ikhsanuddin (Unidayan) kembali menorehkan prestasi di luar bidang akademik. Kali ini, mahasiswa Program Studi Teknik Pertambangan dengan bangga membawa nama Unidayan dalam kompetisi futsal yang diadakan oleh Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Buton (UM Buton). Kegiatan yang berlangsung di lapangan indoor Arim Futsal ini melibatkan berbagai tim dari beberapa universitas, termasuk dari Fakultas Teknik Unidayan. Tim Futsal Teknik Pertambangan Unidayan tampil dengan semangat dan performa luar biasa, hingga berhasil merebut posisi juara ketiga dalam turnamen bergengsi tersebut.

Turnamen futsal Cup 3 yang diadakan oleh Fakultas Teknik UM Buton ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan tahunan yang bertujuan untuk mempererat hubungan antar fakultas teknik dari berbagai universitas di Kota Baubau. Selain menjadi ajang kompetisi olahraga, turnamen ini juga memberikan kesempatan bagi para mahasiswa untuk saling bertukar pengalaman dan memperkuat rasa solidaritas antar sesama mahasiswa teknik. Fakultas Teknik Unidayan, khususnya Program Studi Teknik Pertambangan, melihat peluang ini sebagai kesempatan untuk tidak hanya mengasah keterampilan dalam olahraga, tetapi juga menjunjung tinggi sportivitas dan kerja sama tim. Tim Futsal Teknik Pertambangan Unidayan memulai perjalanan mereka di turnamen ini dengan penuh antusiasme. Meskipun menghadapi lawan-lawan yang tangguh dari berbagai fakultas teknik, mereka mampu menunjukkan performa yang konsisten dari babak penyisihan hingga babak semi-final. Dengan kerja keras dan strategi permainan yang matang, mereka berhasil menembus persaingan ketat dan memastikan tempat di perebutan juara ketiga. Di babak penentuan, mereka bermain dengan determinasi tinggi dan akhirnya sukses mengamankan posisi ketiga, yang merupakan prestasi membanggakan bagi Fakultas Teknik Unidayan.

Keberhasilan tim futsal Teknik Pertambangan Unidayan mendapatkan dukungan penuh dari para pimpinan fakultas. Dekan Fakultas Teknik Unidayan, Hilda Sulaiman Nur, ST., MT., dan Ketua Program Studi Teknik Pertambangan, La Ode Muh. Yazid Amsah, S.Si., M.T., sangat bangga atas prestasi yang diraih oleh mahasiswa mereka. Dalam pernyataannya, Hilda Sulaiman Nur menyampaikan apresiasi kepada seluruh anggota tim yang telah berjuang keras, serta kepada para pendamping dan pelatih yang turut berperan dalam kesuksesan ini. Menurutnya, kemenangan ini menjadi bukti bahwa mahasiswa Fakultas Teknik Unidayan tidak hanya unggul dalam bidang akademik, tetapi juga dalam bidang olahraga.

Prestasi yang diraih oleh tim futsal Teknik Pertambangan Unidayan ini juga menjadi sorotan dalam pentingnya kegiatan ekstrakurikuler bagi mahasiswa teknik. Menurut Kaprodi Teknik Pertambangan, La Ode Muh. Yazid Amsah, kegiatan seperti futsal ini dapat membantu mengembangkan keterampilan soft skill mahasiswa, seperti kerja sama, komunikasi, dan kemampuan menyelesaikan masalah. Ia juga menekankan bahwa keberhasilan di bidang olahraga dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa lain untuk aktif dalam berbagai kegiatan non-akademik yang dapat mendukung pengembangan diri secara menyeluruh.

Keberhasilan tim futsal Teknik Pertambangan Unidayan meraih juara ketiga dalam turnamen ini merupakan hasil dari dedikasi dan semangat juang yang patut diteladani. Mereka mampu menghadapi tekanan dan persaingan dengan sikap sportif dan tetap fokus pada tujuan mereka. Semangat kebersamaan yang terjalin di antara para anggota tim menjadi salah satu kunci keberhasilan mereka di turnamen ini. Di tengah jadwal akademik yang padat, mereka masih mampu meluangkan waktu untuk berlatih dan mempersiapkan diri secara maksimal.

Dengan diraihnya juara ketiga dalam turnamen futsal cup 3 yang diselenggarakan oleh Fakultas Teknik UM Buton, mahasiswa Teknik Pertambangan Unidayan telah berhasil mengharumkan nama Fakultas Teknik di kancah olahraga antar universitas. Prestasi ini juga menjadi motivasi bagi seluruh mahasiswa Unidayan untuk terus berprestasi, baik di bidang akademik maupun non-akademik. Dekan Fakultas Teknik, Hilda Sulaiman Nur, berharap bahwa prestasi ini dapat menjadi awal dari lebih banyak capaian positif yang akan diraih oleh mahasiswa Unidayan di masa mendatang.

Prestasi yang diraih oleh tim futsal Teknik Pertambangan tidak hanya menjadi kebanggaan, tetapi juga memberikan harapan baru bagi Fakultas Teknik Unidayan. Dekan Fakultas Teknik, Hilda Sulaiman Nur, mengungkapkan bahwa keberhasilan ini akan menjadi dorongan bagi fakultas untuk lebih mendukung kegiatan ekstrakurikuler mahasiswa. Di masa depan, ia berencana untuk memperluas partisipasi mahasiswa dalam berbagai bidang olahraga dan kegiatan lainnya, baik di tingkat regional maupun nasional. Hal ini juga didukung oleh Kaprodi Teknik Pertambangan, La Ode Muh. Yazid Amsah, S.Si., M.T., yang menginginkan agar mahasiswa tidak hanya berfokus pada prestasi akademik, tetapi juga mengembangkan potensi di luar kelas.

Keberhasilan di ajang futsal ini mendorong pihak fakultas untuk lebih serius dalam pembinaan atlet mahasiswa. Fakultas Teknik Unidayan berencana untuk membangun tim futsal yang lebih solid dan profesional dengan mengadakan program pelatihan rutin. Dekan Hilda Sulaiman Nur berencana menggandeng pelatih-pelatih berpengalaman agar para mahasiswa dapat mengembangkan kemampuan fisik dan strategi mereka. Selain itu, program pelatihan ini juga diharapkan dapat mengasah mental para mahasiswa dalam menghadapi kompetisi. Dengan pembinaan yang lebih terstruktur, Fakultas Teknik Unidayan berharap prestasi di bidang olahraga semakin meningkat.

Keberhasilan tim futsal Teknik Pertambangan Unidayan tidak hanya menjadi kebanggaan, tetapi juga menjadi inspirasi bagi mahasiswa lain. Banyak mahasiswa yang sebelumnya belum aktif dalam kegiatan ekstrakurikuler kini terdorong untuk mengikuti berbagai kegiatan di luar akademik. Hal ini sejalan dengan pandangan pihak fakultas yang menganggap pentingnya keseimbangan antara prestasi akademik dan non-akademik. Dekan Hilda Sulaiman Nur dan Kaprodi Teknik Pertambangan La Ode Muh. Yazid Amsah berharap agar mahasiswa Unidayan semakin aktif berpartisipasi dalam berbagai kegiatan, baik olahraga, seni, maupun kegiatan sosial yang dapat memperkaya pengalaman mahasiswa.

Keikutsertaan tim futsal Teknik Pertambangan Unidayan dalam turnamen yang diadakan oleh Fakultas Teknik UM Buton juga memperkuat hubungan antara universitas-universitas di Kota Baubau. Ajang seperti ini menjadi wadah yang tepat untuk menjalin silaturahmi antar fakultas teknik dari berbagai universitas. Dekan Fakultas Teknik Unidayan berharap agar kolaborasi semacam ini dapat terus berlanjut, baik dalam bentuk kompetisi olahraga maupun dalam kegiatan akademik lainnya. Dengan adanya kolaborasi yang erat, diharapkan akan tercipta pertukaran ide dan pengalaman yang dapat memperkaya wawasan mahasiswa dan dosen di kedua universitas.

Meskipun meraih juara ketiga merupakan pencapaian yang membanggakan, tim futsal Teknik Pertambangan Unidayan menyadari bahwa tantangan untuk meraih prestasi yang lebih tinggi masih terbuka lebar. Kapten tim futsal menyatakan bahwa mereka akan terus berlatih dan memperbaiki kelemahan yang ada agar bisa meraih hasil yang lebih baik di kompetisi selanjutnya. Semangat untuk terus berkompetisi dan belajar dari pengalaman menjadi motivasi utama bagi tim. Fakultas Teknik juga mendukung penuh dengan menyediakan fasilitas dan waktu yang cukup bagi mahasiswa untuk mengembangkan potensi di bidang olahraga.

Menyadari pentingnya dukungan fasilitas yang memadai untuk mendukung perkembangan Keberhasilan tim futsal Teknik Pertambangan Unidayan dalam turnamen futsal UM Buton ini bukan hanya sekadar kemenangan di lapangan, tetapi juga menjadi simbol semangat juang, kerja keras, dan kebersamaan yang patut dicontoh oleh seluruh mahasiswa Unidayan.



 


DEKAN TEKNIK HILDA SULAIMAN NUR DAMPINGI REKTOR DALAM SUPERVISI KKN DI KEC. SIOMPU BARAT KAB. BUTON SELATAN



Dekan Fakultas Teknik, Hilda Sulaiman Nur, S.T., M.T., mendampingi Rektor Universitas Dayanu Ikhsanuddin, Ir. H. Sjamsul Qamar, M.T., IPU., dalam kegiatan supervisi Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang berlangsung di Kecamatan Siompu Barat, Kabupaten Buton Selatan. Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan program KKN yang diikuti oleh mahasiswa dari berbagai disiplin ilmu berjalan lancar dan mencapai sasaran yang telah direncanakan. Sebagai wujud nyata dari pengabdian kepada masyarakat, KKN di Siompu Barat berfokus pada pemberdayaan masyarakat dan pemecahan masalah-masalah lokal melalui pendekatan ilmu pengetahuan yang aplikatif. Kehadiran Dekan Fakultas Teknik dan Rektor Unidayan dalam supervisi ini menjadi momen penting untuk memberikan dukungan, arahan, serta memotivasi para mahasiswa yang sedang menjalankan program tersebut.

Selama kegiatan supervisi, Dekan dan Rektor tidak hanya melakukan tinjauan lapangan, tetapi juga berdialog langsung dengan masyarakat setempat serta aparat desa untuk mengetahui dampak dan manfaat nyata dari program KKN yang sedang berlangsung. Program-program seperti pengenalan teknologi tepat guna, peningkatan keterampilan usaha mikro, serta edukasi kesehatan dan kebersihan lingkungan merupakan beberapa contoh kegiatan yang diinisiasi mahasiswa dengan dukungan dari universitas. Dengan berdiskusi langsung bersama masyarakat, Dekan Hilda Sulaiman Nur dan Rektor Sjamsul Qamar dapat melihat sejauh mana implementasi program berjalan, mendengar langsung masukan dari masyarakat, serta memberikan arahan untuk perbaikan dan keberlanjutan program di masa mendatang.

Rektor Universitas Dayanu Ikhsanuddin menyampaikan harapannya agar mahasiswa mampu mengaplikasikan ilmu yang mereka peroleh di bangku perkuliahan secara nyata dalam kehidupan masyarakat. Sementara itu, Dekan Fakultas Teknik menekankan pentingnya sikap profesional dan komitmen tinggi dalam menjalankan KKN sebagai bagian dari pembelajaran dan pengabdian kepada masyarakat. Kehadiran dua pimpinan universitas ini dalam supervisi KKN di Siompu Barat menjadi bentuk perhatian Unidayan terhadap kualitas kegiatan KKN, sekaligus komitmen universitas dalam mendukung pembangunan dan pemberdayaan masyarakat di wilayah-wilayah sekitar kampus.

Kegiatan supervisi ini juga memberikan kesempatan bagi pihak universitas untuk menilai langsung kemampuan mahasiswa dalam menyelesaikan masalah-masalah nyata di lapangan, serta keterampilan mereka dalam berinteraksi dan berkolaborasi dengan masyarakat lokal. Melalui program KKN, mahasiswa diharapkan tidak hanya mampu menerapkan teori yang telah dipelajari, tetapi juga bisa menjadi agen perubahan yang tanggap terhadap kebutuhan masyarakat, khususnya di daerah-daerah yang membutuhkan sentuhan inovasi dan keterampilan teknis. Dekan Fakultas Teknik, Hilda Sulaiman Nur, menekankan bahwa pengalaman lapangan seperti ini sangat penting untuk membekali mahasiswa dengan soft skills dan kemampuan analitis, yang akan mendukung mereka saat kembali ke bangku kuliah maupun dalam dunia kerja nanti.



Selain melihat dampak dari kegiatan KKN, pihak universitas juga memberikan bimbingan teknis dan arahan terkait program lanjutan yang dapat diterapkan di wilayah Siompu Barat. Program-program keberlanjutan ini diharapkan mampu memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat setempat, terutama dalam hal peningkatan keterampilan, kemandirian ekonomi, dan kesadaran lingkungan. Rektor Sjamsul Qamar dan Dekan Hilda Sulaiman Nur berharap kegiatan ini dapat menjadi contoh bagi mahasiswa lainnya, bahwa kontribusi kecil yang dilakukan secara konsisten dapat menghasilkan perubahan besar bagi masyarakat.

Pada hari terakhir supervisi, Dekan Fakultas Teknik, Hilda Sulaiman Nur, S.T., M.T., dan Rektor Universitas Dayanu Ikhsanuddin, Ir. H. Sjamsul Qamar, M.T., IPU., menyempatkan diri untuk berdiskusi secara lebih mendalam dengan para mahasiswa terkait berbagai tantangan yang mereka hadapi selama pelaksanaan KKN. Dalam diskusi tersebut, mahasiswa berbagi pengalaman mereka dalam menghadapi kendala di lapangan, mulai dari keterbatasan sumber daya hingga perbedaan budaya dan cara pandang yang ada di masyarakat. Rektor dan Dekan memberikan masukan berharga mengenai cara-cara efektif untuk mengatasi hambatan tersebut dengan tetap menghormati kearifan lokal serta menjaga profesionalitas sebagai seorang mahasiswa.

Selain itu, pihak universitas juga menekankan pentingnya dokumentasi yang baik dari setiap kegiatan yang telah dilakukan. Dokumentasi ini, menurut Rektor Sjamsul Qamar, tidak hanya berfungsi sebagai laporan, tetapi juga sebagai bukti nyata dari kontribusi mahasiswa dalam pengembangan masyarakat. Hilda Sulaiman Nur menambahkan bahwa dokumentasi yang lengkap juga akan sangat berguna sebagai bahan evaluasi agar program KKN di masa mendatang dapat lebih disempurnakan. Oleh karena itu, beliau mendorong mahasiswa untuk mencatat setiap langkah kegiatan, hasil yang dicapai, dan juga respons masyarakat, sehingga evaluasi dapat dilakukan dengan lebih komprehensif.

Sebelum meninggalkan lokasi, Rektor dan Dekan menyampaikan rasa bangga dan apresiasi yang mendalam kepada seluruh mahasiswa yang telah menjalankan program KKN dengan dedikasi tinggi. Mereka berharap para mahasiswa dapat mengambil pelajaran berharga dari pengalaman ini, terutama dalam hal tanggung jawab sosial dan keterampilan kepemimpinan. Rektor menyatakan bahwa kegiatan seperti KKN merupakan salah satu pilar penting dalam membentuk karakter mahasiswa yang tidak hanya berpengetahuan luas, tetapi juga berempati dan peduli terhadap isu-isu sosial.

Di akhir kegiatan, Rektor dan Dekan mengucapkan terima kasih kepada pemerintah Kecamatan Siompu Barat dan masyarakat yang telah menerima mahasiswa Unidayan dengan tangan terbuka dan mendukung setiap program yang dilaksanakan. Kerja sama yang baik ini menjadi dasar kuat bagi Universitas Dayanu Ikhsanuddin untuk terus menjalankan program pengabdian yang berdampak bagi masyarakat, sekaligus memperkuat hubungan antara institusi pendidikan dan masyarakat lokal. Diharapkan, kegiatan KKN ini dapat menjadi awal dari kolaborasi yang lebih besar antara universitas dan berbagai lapisan masyarakat dalam mendukung pembangunan daerah.


PENANDATANGANAN MOU ANTARA TEKNIK INFORMATIKA UNIVERSITAS DAYANU IKHSANUDDIN BAUBAU DAN SMKN 1 BUTON : MEWUJUDKAN KOLABORASI PENINGKATAN KUALITAS PENDIDIKAN, PENELITIAN, DAN PENGABDIAN MASYARAKAT



Penandatanganan perjanjian kerjasama antara SMK Negeri 1 Buton dan Teknik Informatika Universitas Dayanu Ikhsanuddin (Unidayan) menjadi tonggak penting dalam memperkuat sinergi antara dunia pendidikan menengah dan perguruan tinggi. Kerja sama ini mencakup pelaksanaan program Tridarma Perguruan Tinggi yang meliputi pengembangan pendidikan, pengajaran, penelitian, serta pengabdian kepada masyarakat. Selain itu, kesepakatan ini juga mencakup penyediaan sumber daya manusia yang berkualitas untuk mendukung peningkatan mutu pendidikan di SMK Negeri 1 Buton. MoU ini juga memperkuat komitmen kedua belah pihak dalam mengembangkan mutu pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, serta menjalin kolaborasi yang lebih erat dalam meningkatkan kualitas pendidikan yang sejalan dengan kebutuhan industri.


Acara penandatanganan MoU ini dihadiri oleh Rektor Universitas Dayanu Ikhsanuddin, Ir. H. L.M. Sjamsul Qamar, S.T., M.T., yang memberikan sambutan penuh semangat dan harapan bagi kelancaran kerja sama ini. Beliau menekankan pentingnya sinergi antara perguruan tinggi dan sekolah menengah untuk menciptakan lulusan yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga siap menghadapi tantangan dunia kerja. Selain itu, Dekan Fakultas Teknik, Hilda Sulaiman Nur, S.T., M.T., turut memberikan apresiasi dan dorongan agar kerjasama ini dapat membawa manfaat yang besar bagi pengembangan pendidikan dan keterampilan siswa. Wakil Dekan II Fakultas Teknik, Asniati, S.T., M.T., juga hadir untuk mendukung langkah positif ini, dengan harapan kerjasama ini dapat meningkatkan kualitas pengajaran dan sumber daya manusia di kedua lembaga. Kepala Program Studi Teknik Informatika, Ery Muchyar Hasiri, S.Kom., M.T., menambahkan bahwa pengembangan kurikulum yang berbasis teknologi dan penelitian akan menjadi kunci utama dalam memajukan pendidikan di SMK Negeri 1 Buton.

Dengan kehadiran para pemimpin penting ini, diharapkan kerja sama antara SMK Negeri 1 Buton dan Universitas Dayanu Ikhsanuddin dapat berjalan dengan sukses dan memberikan kontribusi besar bagi kemajuan dunia pendidikan, baik di tingkat menengah maupun perguruan tinggi. Program Tridarma yang diusung dalam perjanjian ini diharapkan dapat menghasilkan inovasi pendidikan yang lebih relevan dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan pasar kerja, serta memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat luas.

Selain itu, kerja sama ini diharapkan dapat membentuk ekosistem pendidikan yang saling mendukung antara SMK Negeri 1 Buton dan Universitas Dayanu Ikhsanuddin, menciptakan kolaborasi yang produktif dalam rangka pengembangan mutu pendidikan yang berkesinambungan. Dengan adanya penguatan pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, kedua lembaga pendidikan ini akan lebih siap dalam menghadapi tantangan global, khususnya dalam bidang teknologi yang berkembang pesat. Melalui program-program yang terintegrasi ini, siswa SMK Negeri 1 Buton dapat meningkatkan keterampilan praktis dan kompetensi yang dibutuhkan untuk memasuki dunia kerja, sementara mahasiswa Unidayan dapat berkontribusi lebih dalam memberikan solusi berbasis teknologi untuk perkembangan pendidikan di tingkat menengah.

Penyediaan sumber daya manusia yang kompeten dan terampil menjadi prioritas dalam perjanjian kerjasama ini, di mana Unidayan akan berperan aktif dalam memberikan pelatihan kepada tenaga pengajar SMK Negeri 1 Buton untuk terus mengembangkan kapasitas mereka, memastikan bahwa kurikulum yang diterapkan dapat mengakomodasi perkembangan teknologi terbaru. Kolaborasi ini juga akan menciptakan kesempatan bagi mahasiswa Unidayan untuk terlibat dalam kegiatan pengabdian masyarakat yang memberikan dampak langsung pada masyarakat sekitar, melalui program-program yang relevan dengan kebutuhan masyarakat di bidang teknologi dan pendidikan.

Dengan komitmen yang kuat dari kedua belah pihak, diharapkan kerja sama ini akan terus berkembang dan membawa manfaat jangka panjang bagi pengembangan pendidikan, baik di tingkat SMK maupun perguruan tinggi. Momen penandatanganan MoU ini tidak hanya menjadi simbol kemitraan yang saling menguntungkan, tetapi juga menjadi langkah konkret dalam menciptakan pendidikan yang lebih berkualitas, relevan dengan kebutuhan zaman, dan dapat memenuhi tuntutan industri yang semakin maju. Semoga melalui kolaborasi ini, baik SMK Negeri 1 Buton maupun Universitas Dayanu Ikhsanuddin dapat saling mendukung dalam menghasilkan lulusan yang unggul, berkompeten, dan siap berkontribusi pada kemajuan bangsa.

Ke depan, harapan besar muncul dari kerja sama ini untuk menciptakan peluang yang lebih luas bagi para siswa SMK Negeri 1 Buton untuk mengembangkan potensi mereka dalam dunia teknologi dan informatika. Dengan terjalinnya hubungan erat antara dunia pendidikan menengah dan perguruan tinggi, SMK Negeri 1 Buton akan memperoleh akses lebih besar ke sumber daya pendidikan yang lebih maju, serta teknologi terkini yang dapat diaplikasikan dalam proses belajar mengajar. Di sisi lain, mahasiswa Universitas Dayanu Ikhsanuddin, khususnya dari Program Studi Teknik Informatika, juga akan mendapatkan kesempatan untuk terlibat langsung dalam peningkatan kualitas pendidikan di tingkat menengah, memberikan kontribusi nyata dalam mengembangkan kurikulum dan proses pembelajaran yang lebih relevan dengan kebutuhan industri.

Melalui program-program kolaboratif ini, diharapkan dapat muncul berbagai inovasi pendidikan yang dapat meningkatkan mutu pengajaran dan keterampilan siswa di SMK Negeri 1 Buton. Dalam jangka panjang, hal ini akan berkontribusi pada penciptaan lulusan yang lebih siap menghadapi dunia kerja dan berdaya saing tinggi, khususnya di bidang teknologi informasi. Dengan keterlibatan dosen dan mahasiswa Unidayan dalam berbagai kegiatan di SMK Negeri 1 Buton, baik itu dalam bentuk pelatihan, penelitian, maupun pengabdian kepada masyarakat, diharapkan akan tercipta lingkungan yang saling mendukung dalam peningkatan kualitas pendidikan yang berbasis pada keterampilan praktis dan aplikasi teknologi.

Selain itu, kerja sama ini juga akan mendorong peningkatan kapasitas pengajaran di SMK Negeri 1 Buton, di mana tenaga pengajar akan mendapatkan pelatihan intensif mengenai metode dan kurikulum yang lebih aplikatif dan berbasis teknologi, yang akan memperkaya pengalaman belajar siswa. Kolaborasi yang terjalin antara kedua lembaga ini tidak hanya akan memperkuat pendidikan di SMK Negeri 1 Buton, tetapi juga menjadi model kerja sama yang bisa diadopsi oleh sekolah-sekolah lain, sebagai upaya untuk menciptakan pendidikan yang lebih berkualitas dan terintegrasi dengan dunia industri.

Dengan adanya MoU ini, diharapkan kedua belah pihak dapat terus melakukan evaluasi dan perbaikan terhadap program-program yang dijalankan, agar dapat memberikan manfaat maksimal bagi kedua institusi dan masyarakat. Kerja sama yang terjalin antara SMK Negeri 1 Buton dan Universitas Dayanu Ikhsanuddin merupakan bukti nyata dari komitmen bersama dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia, khususnya dalam bidang teknologi, sehingga dapat menghasilkan generasi muda yang lebih terampil, inovatif, dan siap menghadapi tantangan global.




PENANDATANGANAN MITRA KERJA ANTARA JAPAN WORLD BUSINESS DENGAN UNIVERSITAS DAYANU IKHSANUDDIN DIRANGKAI DENGAN KULIAH UMUM FAKULTAS TEKNIK


Minggu 8 Desember 2024, Bertempat di Baruga La Ode Malim,  Universitas Dayanu Ikhsanuddin (Unidayan) kembali mencatatkan langkah besar dalam upayanya meningkatkan kualitas pendidikan dan peluang global bagi mahasiswanya melalui penandatanganan kerja sama strategis dengan Japan World Business, sebuah perusahaan terkemuka yang berbasis di Jepang. Acara penandatanganan mitra kerja ini berlangsung di Baruga La Ode Malim dan menjadi momentum penting bagi Unidayan untuk memperluas jangkauan internasional, khususnya dalam bidang pengembangan sumber daya manusia (SDM) melalui program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).

Kolaborasi ini bertujuan untuk membuka peluang baru bagi mahasiswa Unidayan, khususnya dalam mengakses program magang di Jepang yang dirancang untuk memberikan pengalaman langsung di dunia kerja global. Melalui kerja sama ini, mahasiswa diharapkan dapat meningkatkan kompetensi mereka, tidak hanya secara teknis, tetapi juga dalam hal budaya kerja, komunikasi lintas budaya, dan pemahaman tentang inovasi di dunia industri Jepang yang terkenal akan kedisiplinan dan profesionalisme.

Acara ini dirangkai dengan kuliah umum bertema: "Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia melalui MBKM Luar Negeri: Tips dan Trik Magang di Jepang," yang disampaikan langsung oleh Mr. Kenji Kondo, General Manager Japan World Business. Dalam pemaparannya, Mr. Kenji Kondo membagikan pengalaman dan wawasan terkait langkah-langkah yang harus dipersiapkan mahasiswa untuk dapat sukses menjalani program magang di Jepang. Beliau juga mengupas tuntas bagaimana mahasiswa dapat memanfaatkan peluang MBKM luar negeri untuk meningkatkan daya saing di pasar kerja global.

Kuliah umum ini semakin menarik dengan kehadiran Zubair Abdul Rasyid, CEO LPK Kizuna Wawonii Indonesia, yang bertindak sebagai moderator sekaligus translator bagi Mr. Kenji Kondo. Dengan gaya komunikatif dan interaktif, Zubair Abdul Rasyid membantu menyampaikan materi yang kompleks menjadi lebih mudah dipahami oleh para peserta. Tidak hanya itu, sebagai praktisi yang telah lama menjembatani kerja sama antara Indonesia dan Jepang, Zubair juga memberikan insight praktis mengenai persiapan magang di Jepang, mulai dari penguasaan bahasa, adaptasi budaya, hingga tips menghadapi tantangan di negara lain.

Acara ini dihadiri oleh pimpinan universitas, termasuk Rektor Unidayan,  Ir. H. L.M. Sjamsul Qamar, M.T., IPU.,  Wakil Rektor IV,  Dr. Syamsul Una Ugi, S.pd., M.pd,  Dekan Fakultas Teknik,  diwakili oleh Wakil Dekan II Fakultas Teknik Asidin, S,T., M.T., Dosen-dosen Fakultas Teknik,  yang memberikan apresiasi tinggi terhadap inisiatif strategis ini. Dalam sambutannya, Rektor menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan salah satu wujud nyata komitmen Unidayan dalam mendukung visi Kampus Merdeka, yang mendorong mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman belajar di luar kampus, baik di dalam maupun luar negeri.

Penandatanganan mitra kerja ini diharapkan menjadi awal dari kerja sama yang lebih luas antara Unidayan dan Japan World Business, khususnya dalam bidang pelatihan, penelitian, dan pengembangan SDM yang berorientasi global. Dengan rangkaian kegiatan yang inspiratif ini, mahasiswa Unidayan diharapkan tidak hanya mendapatkan motivasi baru, tetapi juga pemahaman mendalam tentang pentingnya membuka diri terhadap peluang global demi mencapai masa depan yang lebih cerah.

Kemitraan ini menjadi tonggak penting dalam sejarah Unidayan, karena membuka jalan bagi mahasiswa untuk meraih pengalaman magang internasional yang tidak hanya memperkaya keterampilan teknis, tetapi juga membangun wawasan global dan kemampuan lintas budaya. Dalam sambutannya, pihak perwakilan Unidayan menyampaikan apresiasi yang mendalam atas komitmen Japan World Business dalam mendukung pengembangan mahasiswa melalui program magang ini. Hal ini diharapkan dapat menjadi solusi konkret dalam mencetak lulusan yang siap bersaing di era globalisasi.

Kuliah umum yang dirangkaikan setelah penandatanganan perjanjian ini juga menjadi momen edukasi yang berharga. Dalam sesi tanya jawab, para mahasiswa terlihat antusias mengajukan berbagai pertanyaan seputar pengalaman magang di Jepang, mulai dari prosedur pendaftaran hingga bagaimana menghadapi tantangan adaptasi budaya. Mr. Kenji Kondo memberikan penjelasan mendalam, disertai dengan contoh-contoh nyata dari pengalaman para peserta magang sebelumnya, yang semakin memotivasi mahasiswa untuk mengambil langkah berani menuju pengalaman internasional.

Zubair Abdul Rasyid, selaku moderator dan CEO LPK Kizuna Wawonii Indonesia, menekankan pentingnya membangun koneksi yang kuat antara lembaga pendidikan tinggi di Indonesia dan dunia internasional. Menurutnya, program ini tidak hanya tentang bekerja di luar negeri, tetapi juga membawa nilai-nilai dan keunggulan yang telah diperoleh kembali ke tanah air. Dengan pengalaman yang sudah dimiliki sebagai pelatih dan fasilitator program magang, beliau memberikan banyak tips praktis tentang cara mempersiapkan dokumen, meningkatkan kemampuan bahasa Jepang, dan menonjolkan nilai keunikan sebagai mahasiswa Indonesia di mata perusahaan Jepang.

Selain itu, kolaborasi ini juga diharapkan dapat memperluas akses bagi mahasiswa yang ingin mendapatkan pengalaman nyata dalam bidang teknik, termasuk teknik pertambangan, teknik sipil, dan disiplin ilmu lainnya. Dengan program ini, mahasiswa tidak hanya dibekali dengan keterampilan teknis yang relevan tetapi juga dengan etos kerja khas Jepang yang dikenal mendunia, seperti kedisiplinan, kerja keras, dan fokus pada kualitas hasil kerja.

Melalui momentum ini, Fakultas Teknik Unidayan menegaskan kembali komitmennya untuk terus membuka peluang-peluang baru yang inovatif bagi mahasiswa. Dengan dukungan dari Japan World Business dan bimbingan dari mitra-mitra seperti LPK Kizuna Wawonii Indonesia, harapannya mahasiswa Unidayan mampu menjadi generasi yang tidak hanya unggul di tingkat lokal, tetapi juga berkontribusi pada perkembangan industri di skala global.

Acara ditutup dengan foto bersama antara pihak Unidayan, Japan World Business, dan para peserta kuliah umum, menandai langkah awal dari perjalanan kemitraan yang diharapkan membawa manfaat besar bagi seluruh pihak yang terlibat. Ini bukan hanya sekadar penandatanganan, melainkan sebuah langkah nyata menuju masa depan pendidikan yang lebih baik dan inklusif.



PENGUKUHAN SARJANA TEKNIK  FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DAYANU IKHSANUDDIN : AWAL PERJALANAN MENGUKIR PRESTASI DI DUNIA NYATA


Pada Senin, 23 Desember 2024, Fakultas Teknik Universitas Dayanu Ikhsanuddin (Unidayan) menyelenggarakan acara yudisium dan pengukuhan sarjana teknik di Baruga La Ode Malim. Dalam acara ini, 165 mahasiswa dari berbagai jurusan teknik menerima pengakuan atas pencapaian akademik mereka. Jumlah mahasiswa yang dikukuhkan terdiri dari 33 mahasiswa Jurusan Teknik Sipil, 8 mahasiswa Jurusan Teknik Mesin, 86 mahasiswa Jurusan Informatika, dan 38 mahasiswa Jurusan Teknik Pertambangan.

Acara ini menjadi momen bersejarah bagi seluruh mahasiswa Fakultas Teknik yang telah berhasil menyelesaikan perjalanan akademiknya. Prosesi ini dihadiri langsung oleh Rektor Unidayan,  Ir. H. LM. Sjamsul Qamar, M.T., IPU, yang memberikan sambutan hangat dan inspiratif kepada seluruh peserta yudisium. Dalam pidatonya, Rektor menyampaikan apresiasi atas pencapaian mahasiswa yang telah menunjukkan dedikasi dan kerja keras selama menempuh pendidikan. Beliau menegaskan bahwa lulusan Fakultas Teknik memiliki tanggung jawab besar untuk menjadi agen perubahan dalam dunia industri yang terus berkembang.

Dalam sambutan penutupnya, Rektor Unidayan, memberikan motivasi kepada seluruh lulusan untuk tidak berhenti belajar meskipun telah menyelesaikan pendidikan formal. Beliau menekankan bahwa keberhasilan sejati bukan hanya tentang gelar yang diraih, tetapi bagaimana lulusan mampu memberikan manfaat bagi masyarakat dan menjadi solusi bagi berbagai tantangan. “Kalian adalah kebanggaan universitas ini. Kami percaya, masa depan bangsa ada di tangan kalian, lulusan yang berintegritas, cerdas, dan berdedikasi,” pesan Rektor yang memberikan semangat kepada para lulusan.

Acara Pengukuhan diawali dengan pembukaan resmi oleh Dekan Fakultas Teknik, Bapak Hilda Sulaiman Nur, S.T., M.T., yang mengucapkan selamat kepada seluruh mahasiswa yang telah menyelesaikan studi mereka. Dalam sambutannya, Dekan menyoroti pentingnya peran sarjana teknik dalam mendukung pembangunan bangsa, terutama di era modern yang menuntut inovasi dan teknologi maju. Beliau juga mengingatkan para lulusan untuk selalu menjunjung tinggi integritas dan profesionalisme dalam menjalani karier di masa depan. “Hari ini adalah awal dari perjalanan baru kalian sebagai sarjana teknik. Jadikan ilmu yang kalian peroleh sebagai bekal untuk memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat,” ujar Dekan, yang disambut dengan tepuk tangan meriah dari para hadirin.



Puncak acara yudisium ini ditandai dengan pemberian penghargaan kepada lulusan terbaik Fakultas Teknik, Dari masing-masing jurusan, terdapat tiga orang lulusan terbaik yang telah menunjukkan prestasi akademik yang cemerlang, diantaranya, Lulusan terbaik Prodi Teknik Sipil yaitu : Hana Fakhirah Navylia Hamzah, S.T., Novyanti Wahyu Saputri, S.T., dan  Zal Exidar, S.T.,  Lulusan Terbaik dari prodi Teknik Mesin yaitu : Randi, S.T.,  La Ode Salim, S.T.,  dan Muhammad Apriyono, S.T.,  Lulusan Terbaik Teknik Informatika yaitu : Fahmi, S.T.,  Karfilah, S.T., dan Anita Safitri, S.T. serta Lulusan Terbaik Teknik Pertambangan yaitu : Maulud Fandry, S.T. , Riska Indu, S.T. dan Beni Kurniawan, S.T.

Perwakilan Mahasiswa lulusan Terbaik Hana Fakhirah Navylia Hamzah, mahasiswa Jurusan Teknik Sipil. Dengan capaian akademik yang luar biasa dan kontribusi aktif selama masa studi, Dalam pesan dan kesannya, Hana menyampaikan rasa syukur yang mendalam atas dukungan dari keluarga, dosen, dan teman-temannya selama menjalani pendidikan. “Perjalanan ini tidaklah mudah, tetapi dengan doa dan semangat dari orang-orang terdekat, saya mampu melewati semua tantangan. Semoga pencapaian ini menjadi motivasi bagi kita semua untuk terus berkarya,” ungkap Hana dengan penuh haru.


Selain itu, Hana juga memberikan pesan kepada rekan-rekannya untuk terus belajar dan beradaptasi di dunia kerja yang penuh dinamika. Ia berharap agar para lulusan Fakultas Teknik Unidayan dapat menjadi teladan yang membawa nama baik almamater di mana pun mereka berada. "Kita adalah harapan masa depan, mari kita buktikan bahwa lulusan Fakultas Teknik Unidayan mampu bersaing dan berkontribusi secara global," tambahnya dengan penuh semangat.

Setelah sesi formal, acara dilanjutkan dengan ramah tamah antara para lulusan, dosen, dan keluarga yang hadir. Suasana penuh kebahagiaan dan kehangatan terlihat ketika para lulusan mengenakan toga, berfoto bersama keluarga, serta berbagi cerita dan pengalaman selama menempuh pendidikan. Bagi banyak lulusan, yudisium ini adalah momen yang tidak hanya merayakan akhir dari perjalanan akademik, tetapi juga awal dari babak baru dalam kehidupan mereka.

Acara yudisium Fakultas Teknik ini juga menjadi momen refleksi bagi banyak mahasiswa. Mereka mengenang perjuangan panjang yang penuh dengan tantangan, mulai dari tugas berat, proyek besar, hingga sidang akhir yang menuntut kerja keras dan dedikasi tinggi. Namun, semua itu terbayar dengan indah dalam momen pengukuhan yang penuh kebanggaan ini.

Fakultas Teknik Universitas Dayanu Ikhsanuddin berharap agar para lulusan dapat mengaplikasikan ilmu yang telah mereka pelajari untuk membawa perubahan positif di dunia kerja dan masyarakat. Yudisium ini tidak hanya menjadi simbol keberhasilan akademik, tetapi juga tanggung jawab baru sebagai seorang sarjana teknik. Dengan bekal ilmu pengetahuan, pengalaman, dan semangat yang tinggi, para lulusan ini diharapkan mampu menjawab tantangan zaman dan memberikan kontribusi yang signifikan dalam pembangunan bangsa.

Seluruh sivitas akademika Fakultas Teknik Unidayan mengucapkan selamat kepada para lulusan atas pencapaian yang luar biasa ini. Semoga langkah baru yang mereka ambil akan membawa kesuksesan yang lebih besar di masa depan.


“ SIDANG VIRTUAL, PRESTASI NYATA : DOSEN TEKNIK INFORMATIKA UNIDAYAN BAUBAU RAIH GELAR INSINYUR DARI UNM ”


Universitas Negeri Makassar (UNM) menggelar yudisium Pendidikan Profesi Insinyur (PPI) secara daring yang berlangsung dengan suasana khidmat dan penuh rasa bangga. Acara ini merupakan tonggak penting dalam perjalanan karier para peserta yang telah menyelesaikan seluruh proses akademik dan profesional. Meskipun dilaksanakan secara online, antusiasme peserta serta pihak universitas tidak surut sedikit pun. Yudisium daring ini tetap memberikan kesan yang mendalam bagi para peserta dan keluarga mereka yang turut hadir secara virtual dalam momen bahagia tersebut.

Salah satu hal yang membuat yudisium ini istimewa adalah hadirnya lulusan-lulusan terbaik dari Program Studi Teknik Informatika Universitas Dayanu Ikhsanuddin (Unidayan). Para lulusan tersebut tidak hanya menunjukkan pencapaian akademik yang luar biasa, tetapi juga memberikan bukti nyata atas kerja keras dan dedikasi selama mengikuti pendidikan profesi. Mereka berhasil menyelesaikan program dengan hasil yang membanggakan, membuktikan kemampuan mereka sebagai calon insinyur profesional yang siap berkontribusi dalam dunia industri dan teknologi.

Lulusan terbaik dari Teknik Informatika Unidayan yang turut diwisuda adalah Ir. Ery Muchyar H, S.Kom., M.T. yang meraih predikat cumlaude dengan IPK sempurna 4.00. Prestasi luar biasa ini tentu menjadi inspirasi bagi rekan-rekannya, mengingat pencapaian tersebut membutuhkan dedikasi penuh, ketekunan, dan kemampuan akademik yang sangat tinggi. Dengan IPK maksimal, Ir. Ery Muchyar H membuktikan bahwa keberhasilan bukan hanya tentang kecerdasan, tetapi juga kerja keras dan komitmen terhadap proses pembelajaran.

Selain Ir. Ery Muchyar H, lulusan lainnya yang juga meraih hasil gemilang adalah Ir. M. Arif Suryawan, S.Kom., M.T. dengan IPK 3.90. Pencapaian ini menunjukkan bahwa ia memiliki kemampuan akademik yang mumpuni dan kompetensi yang unggul di bidang teknik informatika. Ir. M. Arif Suryawan diharapkan mampu memberikan kontribusi yang signifikan di bidang teknologi informasi, baik dalam lingkup akademik maupun profesional.

Ir. Henny Hamsinar, S.Kom., M.T., M.M. juga menjadi salah satu lulusan terbaik dengan IPK 3.98. Sebagai seorang yang memiliki latar belakang pendidikan beragam dengan dua gelar magister, ia menunjukkan kapasitasnya sebagai seorang akademisi dan profesional yang unggul. Ir. Henny Hamsinar memiliki potensi besar dalam pengembangan teknologi informasi dan diharapkan dapat berperan aktif dalam peningkatan mutu pendidikan di bidang tersebut.

Lulusan lainnya yang turut membanggakan Unidayan adalah Ir. Jabal Nur, S.Kom., M.T. yang berhasil meraih IPK 3.85. Dengan pencapaian ini, Ir. Jabal Nur membuktikan bahwa ia memiliki kompetensi akademik yang solid dan siap bersaing di dunia kerja. Keberhasilannya juga menjadi bukti atas kualitas pendidikan yang diberikan oleh Unidayan, khususnya di Program Studi Teknik Informatika.

Tidak kalah membanggakan, Ir. Suherman, S.T. yang merupakan alumni Teknik Informatika angkatan 2008, turut berhasil menyelesaikan pendidikan profesi insinyur dengan IPK 3.90. Sebagai lulusan yang memiliki pengalaman di dunia kerja, Ir. Suherman menunjukkan bahwa pendidikan profesi adalah langkah penting dalam meningkatkan kompetensi dan profesionalisme seorang insinyur. Keberhasilannya diharapkan mampu menginspirasi para alumni lainnya untuk mengikuti jejak serupa.

Ir. LM. Fajar Israwan, S.Kom., M.Kom., M.M. melengkapi daftar lulusan terbaik dari Unidayan dengan IPK 3.70. Dengan latar belakang pendidikan magister di bidang komputer dan manajemen, ia memiliki keunggulan kompetitif dalam memadukan kemampuan teknis dengan keahlian manajerial. Ir. LM. Fajar Israwan diharapkan mampu menjadi pemimpin yang handal dalam berbagai proyek teknologi informasi di masa mendatang.

Acara yudisium ini dihadiri oleh para pejabat akademik UNM dan Unidayan yang memberikan apresiasi tinggi kepada para lulusan. Dalam sambutannya, Rektor Universitas Negeri Makassar menyampaikan ucapan selamat serta harapan agar para lulusan dapat mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh dengan sebaik-baiknya. Ia juga menekankan pentingnya peran insinyur dalam pembangunan nasional, khususnya di era revolusi industri 4.0 yang menuntut inovasi dan solusi teknologi yang berkelanjutan.

Dalam kesempatan yang sama, perwakilan dari Universitas Dayanu Ikhsanuddin juga memberikan sambutan dan penghargaan kepada para lulusan. Mereka merasa bangga atas prestasi yang diraih oleh enam lulusan terbaik dari Teknik Informatika. Keberhasilan mereka tidak hanya mengharumkan nama universitas, tetapi juga menjadi bukti bahwa Unidayan mampu mencetak lulusan-lulusan berkualitas yang siap bersaing di tingkat nasional.

Selama proses pendidikan profesi insinyur, para peserta telah melewati berbagai tahapan yang menuntut kemampuan akademik, teknis, serta pengembangan soft skill. Program ini dirancang untuk membekali para lulusan dengan kompetensi profesional yang diakui oleh dunia industri. Oleh karena itu, keberhasilan para peserta menyelesaikan pendidikan ini adalah hasil dari kerja keras dan dukungan berbagai pihak, termasuk dosen, keluarga, dan rekan sejawat.

Keberhasilan yudisium daring ini tidak lepas dari dukungan teknologi yang memungkinkan pelaksanaan acara secara virtual tetap berjalan dengan lancar. Meskipun tidak dapat bertemu secara langsung, para peserta tetap merasakan suasana kekeluargaan dan kebanggaan yang besar. Momen ini menjadi bukti bahwa pandemi tidak menghalangi semangat akademik dan profesionalisme para lulusan.

Dalam suasana yudisium, para lulusan juga mendapatkan pesan moral untuk selalu menjunjung tinggi etika profesi insinyur. Sebagai insinyur profesional, mereka diharapkan mampu menjalankan tugas dengan integritas, tanggung jawab, dan komitmen terhadap kemajuan teknologi yang berdampak positif bagi masyarakat.

Para lulusan ini kini bergabung dalam komunitas insinyur Indonesia yang memiliki tanggung jawab besar terhadap pembangunan bangsa. Mereka diharapkan mampu memberikan kontribusi nyata dalam berbagai sektor, mulai dari pendidikan, industri, hingga penelitian dan pengembangan teknologi.

Selain itu, dengan predikat lulusan terbaik dan IPK yang tinggi, para insinyur ini memiliki peluang besar untuk melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi atau mengembangkan karier di berbagai lembaga terkemuka, baik di dalam maupun luar negeri. Mereka juga diharapkan mampu menjadi mentor bagi mahasiswa dan profesional muda yang ingin menempuh jalur serupa.

Keberhasilan ini juga menjadi motivasi bagi mahasiswa yang saat ini sedang menempuh pendidikan di Unidayan dan universitas lainnya. Mereka diingatkan bahwa dengan kerja keras, disiplin, dan semangat belajar yang tinggi, setiap orang memiliki peluang yang sama untuk meraih kesuksesan akademik dan profesional.

UNM sebagai penyelenggara program pendidikan profesi insinyur juga berkomitmen untuk terus meningkatkan mutu pendidikan dan pelayanan akademik. Mereka akan terus berinovasi dalam menyediakan program-program unggulan yang relevan dengan kebutuhan industri serta perkembangan teknologi global.

Sementara itu, Unidayan juga bertekad untuk terus mendukung para alumninya dalam pengembangan karier dan peningkatan kompetensi profesional. Mereka menyadari bahwa keberhasilan alumni adalah cerminan dari kualitas pendidikan yang mereka berikan.

Para lulusan yang telah diwisuda ini akan mendapatkan sertifikat profesi insinyur yang diakui secara nasional dan internasional. Sertifikat ini menjadi bukti bahwa mereka telah memenuhi standar kompetensi yang ditetapkan dan siap menjalankan peran sebagai insinyur profesional di berbagai bidang.

Sebagai penutup, yudisium daring PPI Universitas Negeri Makassar ini tidak hanya menjadi ajang pengukuhan para lulusan, tetapi juga simbol semangat pantang menyerah di tengah situasi yang menantang. Para insinyur baru ini diharapkan mampu menjadi agen perubahan yang membawa inovasi dan kemajuan di dunia teknologi.



 "PENGABDIAN MASYARAKAT : PROGRAM STUDI TEKNIK PERTAMBANGAN UNIDAYAN KENALKAN AVENZA MAPS UNTUK MENDUKUNG PEMETAAN WILAYAH DESA LANTONGAU"






Sebagai wujud nyata dari pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, Program Studi Teknik Pertambangan Universitas Dayanu Ikhsanuddin (UNIDAYAN) melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan fokus pada pengenalan teknologi geospasial melalui aplikasi Avenza Maps. Kegiatan ini dilaksanakan Pada Hari Rabu Tanggal 28 Mei 2025 di Desa Lantongau, Kecamatan Mawasangka Tengah, sebagai bagian dari komitmen prodi untuk memberdayakan masyarakat desa dalam pengelolaan dan pemetaan wilayahnya secara mandiri dan berbasis teknologi. Dalam kegiatan ini, para dosen Teknik Pertambangan UNIDAYAN memberikan pelatihan langsung kepada perangkat desa, tokoh masyarakat, dan kelompok pemuda setempat tentang bagaimana cara menggunakan Avenza Maps—sebuah aplikasi berbasis GPS yang dapat digunakan secara offline untuk keperluan pemetaan wilayah, pelacakan lokasi, hingga pembuatan dokumentasi spasial.

Kegiatan ini dilandasi oleh kebutuhan desa-desa terpencil untuk memiliki kemampuan mandiri dalam melakukan pemetaan batas wilayah, identifikasi potensi sumber daya alam, serta mendukung perencanaan pembangunan berbasis data spasial yang akurat. Avenza Maps dipilih karena penggunaannya yang sederhana namun efektif, serta kompatibilitasnya dengan peta berformat georeferensi seperti GeoPDF dan GeoTIFF. Melalui pelatihan ini, masyarakat Desa Lantongau diharapkan dapat memetakan kebun, kawasan hutan adat, hingga jalur jalan dan batas dusun dengan lebih terstruktur dan terdokumentasi. Para dosen juga menjelaskan bagaimana peta-peta tersebut dapat digunakan dalam menyusun proposal pembangunan desa, pengajuan hak ulayat, atau bahkan mitigasi bencana secara partisipatif.


Selain meningkatkan literasi digital masyarakat, kegiatan ini juga menjadi ajang pertukaran pengetahuan antara akademisi dan masyarakat, sekaligus mempererat hubungan antara UNIDAYAN dan masyarakat di wilayah kepulauan Buton. Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari pemerintah desa yang menilai bahwa program ini sangat relevan dengan kebutuhan mereka di lapangan. Ke depan, Program Studi Teknik Pertambangan UNIDAYAN berkomitmen untuk terus melakukan pendampingan lanjutan dan menjadikan teknologi sebagai jembatan pemberdayaan masyarakat desa di era transformasi digital. Dengan pendekatan edukatif dan kolaboratif ini, diharapkan desa-desa seperti Lantongau mampu menjadi contoh desa mandiri yang memanfaatkan teknologi untuk perencanaan dan pengelolaan wilayah yang berkelanjutan.



LAHKAH STRATEGIS MENUJU KEPEMIMPINAN BARU : RAPAT PENETAPAN PELAKSANA JABATAN BEM FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DAYANU IKHSANUDDIN BAUBAU




Fakultas Teknik Universitas Dayanu Ikhsanuddin kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga kesinambungan kepemimpinan organisasi mahasiswa melalui pelaksanaan rapat penetapan Pelaksana Jabatan (PJ) Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) periode 2025 yang digelar pada 11 Juni 2025. Agenda penting ini berlangsung di Ruang Rapat Fakultas Teknik dan dibuka secara resmi oleh Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan, Bapak Sarman, S.T., M.T., yang secara langsung memimpin jalannya forum sebagai bentuk dukungan nyata terhadap perkembangan organisasi mahasiswa. Dalam sambutannya, beliau menekankan bahwa pergantian kepemimpinan tidak boleh hanya menjadi formalitas tahunan, melainkan harus menjadi momentum strategis untuk mendorong terciptanya regenerasi kepemimpinan mahasiswa yang matang, visioner, dan mampu beradaptasi dengan dinamika zaman. Beliau juga menyoroti pentingnya nilai integritas, kolaborasi, serta tanggung jawab sosial dalam setiap keputusan yang diambil oleh para pemimpin organisasi kemahasiswaan, termasuk BEM yang memegang peran sentral sebagai representasi mahasiswa di tingkat fakultas. Rapat tersebut dihadiri oleh jajaran ketua himpunan mahasiswa dari masing-masing program studi, pengurus BEM demisioner, serta para perwakilan mahasiswa dari berbagai angkatan yang menunjukkan antusiasme tinggi terhadap proses transisi kepemimpinan ini.

Agenda rapat berlangsung dalam suasana demokratis dan produktif, dengan mengedepankan prinsip musyawarah mufakat. Ketua Himpunan Mahasiswa Teknik Informatika dan Ketua Himpunan Teknik Pertambangan menyampaikan pandangan kritis mereka terkait kriteria ideal bagi PJ BEM yang baru, yakni harus memiliki kemampuan kepemimpinan yang kuat, komunikasi lintas organisasi yang aktif, serta sikap inklusif dan terbuka terhadap keberagaman gagasan mahasiswa. Tak hanya itu, rapat ini juga menjadi ruang evaluasi terhadap kinerja BEM selama satu periode ke belakang. Rapat kemudian berlanjut dengan forum diskusi terbuka, di mana seluruh peserta diberikan kesempatan untuk mengajukan nama calon PJ BEM berdasarkan penilaian objektif terhadap kapasitas, pengalaman organisasi, serta kesediaan untuk menjalankan amanah. Proses penjaringan nama berlangsung secara tertib dan partisipatif, mencerminkan kedewasaan organisasi mahasiswa Fakultas Teknik dalam menjalankan praktik demokrasi kampus yang sehat. Setiap nama yang diajukan dibahas secara rinci, termasuk rekam jejaknya dalam organisasi, keterlibatannya dalam kegiatan kemahasiswaan, serta komitmennya terhadap nilai-nilai dasar kepemimpinan.

Ketua panitia pelaksana rapat menyampaikan bahwa kegiatan ini telah disiapkan jauh hari dengan koordinasi intensif bersama pihak dekanat dan seluruh organisasi mahasiswa terkait. Mulai dari susunan agenda, daftar hadir, hingga teknis pengambilan keputusan, semuanya disusun secara profesional untuk memastikan keberlangsungan forum berjalan optimal. Dalam prosesnya, forum berhasil menyepakati satu nama calon PJ yang dianggap paling layak berdasarkan hasil musyawarah kolektif. Meskipun belum diumumkan secara resmi dalam forum tersebut, keputusan ini menjadi penanda awal lahirnya babak baru dalam struktur kepemimpinan BEM Fakultas Teknik UNIDAYAN. Seluruh peserta menyambut baik hasil forum, dengan harapan besar agar PJ terpilih mampu meneruskan semangat perjuangan, loyalitas terhadap organisasi, serta komitmen memperjuangkan aspirasi mahasiswa teknik secara adil dan terbuka. Tidak hanya sebagai pelaksana tugas administratif, PJ BEM diharapkan mampu menjadi motor penggerak sinergi antarlembaga, penyambung suara mahasiswa kepada birokrasi, serta pelopor perubahan positif dalam kehidupan kemahasiswaan.

Wakil Dekan III dalam sesi penutupnya kembali mengingatkan bahwa organisasi mahasiswa bukan hanya tempat berkegiatan, melainkan ruang pembelajaran karakter dan jiwa kepemimpinan. Ia menegaskan pentingnya keberanian mengambil keputusan, kemampuan mengelola konflik, serta kepekaan sosial terhadap isu-isu kemahasiswaan dan masyarakat luas. Menurutnya, pemimpin yang baik bukanlah mereka yang hanya populer, tetapi yang mampu membawa dampak nyata, menginspirasi anggotanya, dan bertanggung jawab penuh terhadap mandat yang diemban. Beliau juga mengapresiasi dedikasi panitia dan seluruh elemen mahasiswa yang terlibat dalam pelaksanaan rapat ini, serta menyampaikan bahwa pihak fakultas akan terus mendampingi proses transisi ini hingga struktur baru BEM terbentuk secara utuh. Rapat ini tidak hanya mencerminkan kedisiplinan organisasi mahasiswa, tetapi juga menunjukkan bahwa Fakultas Teknik UNIDAYAN memiliki sistem kaderisasi yang kuat dan berkelanjutan. Momentum ini diharapkan mampu memicu semangat baru di kalangan mahasiswa teknik untuk terlibat aktif, berpikir kritis, dan berkontribusi nyata bagi pengembangan fakultas ke depan.

Dengan berakhirnya rapat ini, langkah awal menuju periode kepemimpinan BEM Fakultas Teknik 2025 pun resmi dimulai. Kepemimpinan baru diharapkan membawa angin segar, inovasi dalam program kerja, serta pendekatan yang lebih kolaboratif dalam menjalin komunikasi dengan sesama organisasi dan pihak fakultas. Agenda-agenda kemahasiswaan ke depan menuntut sinergi yang kuat antara BEM dan seluruh elemen kampus. Oleh karena itu, penetapan PJ ini menjadi titik tolak penting bagi BEM untuk memulai fase konsolidasi internal, restrukturisasi, dan perencanaan program kerja prioritas yang responsif terhadap kebutuhan mahasiswa teknik masa kini. Fakultas Teknik, melalui dukungan penuh dari dekanat dan program studi, terus mendorong agar organisasi mahasiswa dapat menjadi ruang pengembangan potensi dan karakter, bukan sekadar tempat beraktivitas rutin. Penetapan PJ ini diharapkan dapat membangun semangat baru, membuka ruang kolaborasi lintas disiplin, serta menghidupkan kembali semangat advokasi dan pengabdian mahasiswa terhadap isu-isu sosial yang lebih luas.




OPTIMALISASI MUTU MENUJU AKREDITASI BERKUALITAS : LP3MLK UNIDAYAN DAMPINGI TEKNIK MESIN DALAM PERSIAPAN AKREDITASI

Baubau, 13 Juni 2025 – Dalam semangat membangun sistem pendidikan tinggi yang unggul dan berdaya saing global, Program Studi Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Dayanu Ikhsanuddin (UNIDAYAN) kembali menunjukkan komitmennya terhadap peningkatan mutu institusional. Langkah nyata ini ditunjukkan melalui kegiatan Pendampingan Persiapan Akreditasi oleh Lembaga Pengembangan Pembelajaran, Penjaminan Mutu, dan Layanan Kemahasiswaan (LP3MLK) UNIDAYAN yang digelar secara intensif sebagai bagian dari upaya menyambut proses akreditasi program studi.

Kegiatan pendampingan ini diinisiasi sebagai bagian dari strategi terpadu Fakultas Teknik untuk mendorong seluruh program studi di bawahnya mencapai status akreditasi yang tidak hanya layak secara administratif, tetapi juga mencerminkan kualitas dan relevansi pendidikan tinggi yang dijalankan. Dalam kegiatan ini, LP3MLK berperan sebagai fasilitator, mitra strategis, sekaligus evaluator dalam proses penyusunan dokumen akreditasi yang mengacu pada standar LAMTEK terbaru.

Turut hadir dalam kegiatan ini Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, tim pengelola LP3MLK UNIDAYAN, Ketua Program Studi Teknik Mesin beserta seluruh dosen tetap, tenaga kependidikan, serta tim penyusun borang. Kegiatan ini berlangsung dalam suasana diskusi yang produktif, partisipatif, dan penuh semangat kebersamaan.

Ketua LP3MLK UNIDAYAN dalam sambutannya menyampaikan bahwa pendampingan ini merupakan bentuk komitmen institusi dalam membangun dan menguatkan budaya mutu di setiap lini akademik. Menurutnya, kualitas tidak bisa dibangun secara instan, tetapi melalui proses panjang yang membutuhkan komitmen, integritas, dan kerja kolektif dari seluruh elemen kampus.

“Akreditasi bukan semata-mata soal nilai atau predikat administratif. Lebih dari itu, akreditasi adalah cermin dari kualitas proses pembelajaran, tata kelola program studi, dan dampak nyata terhadap mahasiswa dan masyarakat,” ujar Ketua LP3MLK dengan penuh semangat.

Ia menambahkan bahwa pendampingan ini akan berlangsung dalam beberapa tahap, dimulai dari pemetaan dokumen, telaah dokumen eksisting, pendalaman terhadap data dukung, hingga simulasi penilaian diri. Seluruh komponen seperti Laporan Kinerja Program Studi (LKPS) dan Laporan Evaluasi Diri (LED) menjadi fokus utama dalam kegiatan ini.

Sementara itu, Ketua Program Studi Teknik Mesin mengungkapkan rasa terima kasih dan apresiasinya atas keterlibatan aktif LP3MLK dalam proses pendampingan ini. Ia menyebut bahwa momen ini menjadi kesempatan emas untuk berbenah secara menyeluruh, tidak hanya dari segi dokumentasi, tetapi juga dalam evaluasi kinerja program studi secara holistik.

“Kami melihat kegiatan ini bukan sebagai beban, tapi sebagai ruang refleksi bersama. Kami ingin seluruh tim dosen dan tenaga kependidikan merasakan semangat kolektif untuk membangun prodi yang lebih baik, lebih solid, dan lebih siap menghadapi tantangan pendidikan masa depan,” tutur Ketua Prodi Teknik Mesin.

Dalam kegiatan pendampingan ini, LP3MLK juga membedah elemen-elemen penting yang menjadi indikator penilaian dalam akreditasi. Antara lain mencakup: kinerja dosen, ketersediaan sarana dan prasarana laboratorium, keterlibatan mahasiswa dalam riset dan PKM, kerja sama dengan mitra industri, keberhasilan lulusan (tracer study), hingga tata kelola keuangan program studi.

Wakil Dekan II Fakultas Teknik, dalam arahannya, menegaskan bahwa akreditasi adalah proses strategis yang tidak bisa dianggap sepele. Ia menyampaikan bahwa Fakultas Teknik menargetkan seluruh program studi dapat mencapai akreditasi minimal “Baik Sekali”, sebagai bagian dari komitmen untuk menghadirkan pendidikan teknik yang bermutu dan adaptif terhadap perubahan zaman.

“Akreditasi mencerminkan wajah kampus kita di hadapan publik. Inilah tolok ukur kita dalam menunjukkan kualitas lulusan, kredibilitas dosen, dan kesiapan infrastruktur akademik. Oleh karena itu, kami mendorong seluruh prodi, termasuk Teknik Mesin, untuk memanfaatkan momentum ini dengan maksimal,” ungkapnya.

Lebih lanjut, beliau berharap agar semangat pendampingan ini tidak berhenti pada tahap administrasi, tetapi berkembang menjadi culture of quality atau budaya mutu yang melekat dalam setiap aktivitas di lingkungan akademik.

Pendampingan yang berlangsung selama beberapa hari ini menghadirkan sesi konsultatif intensif di mana masing-masing tim dosen dikelompokkan berdasarkan bidang garap dokumen. LP3MLK secara langsung memberikan feedback terhadap draf-draf awal LED dan LKPS serta memberikan rekomendasi penyempurnaan berdasarkan standar akreditasi terbaru.

Diskusi berlangsung interaktif, dengan berbagai pertanyaan strategis dilontarkan oleh dosen-dosen Teknik Mesin, mulai dari pengelolaan data penelitian hingga pelacakan alumni. Tim LP3MLK pun memuji kesiapan awal yang sudah ditunjukkan Prodi Teknik Mesin, sekaligus mendorong peningkatan pada beberapa aspek penting seperti penjaminan mutu internal, pelaporan MBKM, dan pemetaan capaian pembelajaran lulusan.

Kegiatan pendampingan ini tidak hanya menjadi ajang asistensi teknis, melainkan juga mempererat kolaborasi lintas unit di lingkungan UNIDAYAN. LP3MLK berharap, setelah kegiatan ini, akan terbentuk tim akreditasi internal Prodi yang solid, gesit, dan siap merespon setiap dinamika dalam proses evaluasi.

Menutup kegiatan, Ketua LP3MLK berpesan :
“Semua proses ini adalah investasi jangka panjang. Kita tidak sekadar mengejar sertifikat, tapi membangun sistem akademik yang sehat, transparan, dan bertanggung jawab. Teknik Mesin adalah program studi yang strategis, dan kami percaya bisa menjadi salah satu lokomotif mutu di UNIDAYAN.”



UNIDAYAN GELAR PELEPASAN MAHASISWA PROGRAM STUDI TEKNIK MESIN UNUK MAGANG MBKM KE PERUSAHAAN STEELWORKS HITOMI CO., LTD. JEPANG


Universitas Dayanu Ikhsanuddin (Unidayan) melalui Fakultas Teknik secara resmi menggelar acara pelepasan mahasiswa Program Studi Teknik Mesin yang terpilih mengikuti program magang internasional dalam skema Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Program magang ini merupakan bagian dari upaya konkret kampus dalam membekali mahasiswa dengan pengalaman kerja nyata di industri global. Para mahasiswa akan menjalani masa magang di perusahaan terkemuka asal Jepang, Steelworks Hitomi Co., Ltd., yang berlokasi di negara dengan teknologi industri termaju di dunia. Pelepasan ini menjadi wujud komitmen Unidayan untuk terus mendorong lulusannya menjadi insan yang unggul, profesional, dan siap bersaing di tingkat internasional.



Kegiatan pelepasan ini dihadiri oleh pimpinan universitas, dekan dan dosen Fakultas Teknik, serta pihak mitra penyelenggara magang. Dalam sambutannya, pihak kampus menyampaikan rasa bangga atas pencapaian para mahasiswa yang berhasil lolos seleksi ketat untuk program bergengsi ini. Ditekankan pula bahwa pengalaman magang internasional bukan sekadar tentang teknis pekerjaan, tetapi juga mengenai pembentukan karakter, etos kerja, adaptasi budaya, serta pemahaman lintas negara yang akan menjadi modal berharga dalam menghadapi tantangan revolusi industri 4.0 dan era globalisasi.

Selama masa magang, mahasiswa akan terlibat langsung dalam proses produksi dan pengelolaan industri  modern yang menerapkan teknologi tinggi serta prinsip keberlanjutan. Mereka juga akan mendapatkan bimbingan profesional dari para insinyur senior di Jepang, sehingga diharapkan mampu mengembangkan keterampilan teknis dan non-teknis seperti disiplin kerja, komunikasi lintas budaya, dan kemampuan problem-solving. Pengalaman ini akan menjadi bekal penting yang tidak dapat ditemukan di bangku kuliah saja, sekaligus menjadi titik awal jejaring profesional internasional bagi mahasiswa.

Keberangkatan mahasiswa Teknik Mesin Unidayan ini juga menjadi bukti bahwa kampus di kawasan timur Indonesia memiliki potensi besar dalam melahirkan sumber daya manusia unggul yang dapat berkompetisi di kancah global. Hal ini menjadi motivasi bagi seluruh sivitas akademika untuk terus memperkuat kualitas pendidikan, membangun jejaring internasional, dan mendorong mahasiswa aktif dalam program-program pengembangan diri baik di dalam maupun luar negeri. Universitas juga menyampaikan apresiasi kepada pihak Steelworks Hitomi Co., Ltd. yang telah membuka kesempatan magang bagi mahasiswa Indonesia, khususnya dari Unidayan.

Dengan semangat dan harapan besar, para mahasiswa yang dilepas diharapkan mampu menjaga nama baik almamater dan menjadi duta muda bangsa yang menginspirasi. Unidayan meyakini bahwa langkah kecil ini akan membawa dampak besar di masa depan, baik bagi karier pribadi mahasiswa maupun pengembangan institusi secara keseluruhan. Program magang internasional ini tidak hanya memberikan kesempatan belajar, tetapi juga membentuk karakter dan integritas sebagai calon pemimpin di bidang teknik dan rekayasa. Semoga perjalanan ini menjadi awal dari kontribusi yang lebih luas bagi bangsa dan negara.



 

SPORTIVITAS DAN SOLIDARITAS MAHASISWA: TURNAMEN FUTSAL INISIATIF HMTI UNIDAYAN RESMI DIBUKA OLEH DISPORA KOTA BAUBAU


Dalam upaya menumbuhkan semangat sportivitas serta mempererat solidaritas antarmahasiswa lintas perguruan tinggi di Kota Baubau, Himpunan Mahasiswa Teknik Informatika (HMTI) Universitas Dayanu Ikhsanuddin (Unidayan) sukses menyelenggarakan Turnamen Futsal Mahasiswa se-Kota Baubau Tahun 2025. Kegiatan ini diikuti oleh berbagai tim futsal dari sejumlah kampus ternama yang ada di wilayah Baubau. Acara pembukaan berlangsung meriah dan penuh antusias, menunjukkan betapa pentingnya ruang kompetisi sehat seperti ini bagi perkembangan karakter dan jiwa kepemimpinan mahasiswa.

Kegiatan ini menjadi bukti bahwa mahasiswa tidak hanya aktif di bidang akademik, tetapi juga mampu menggerakkan kegiatan sosial dan olahraga secara mandiri. Ketua Panitia, I Made Candra Wijaya, dalam laporannya menyampaikan bahwa turnamen ini dirancang dengan konsep kompetitif namun tetap mengedepankan nilai-nilai kebersamaan. “Kami tidak hanya ingin membuat pertandingan, tetapi juga membangun suasana kolaboratif yang menyatukan mahasiswa dari berbagai kampus,” ucapnya.


Dengan dukungan penuh dari Fakultas Teknik Unidayan, turnamen ini tak hanya menjadi ruang olahraga, tetapi juga menjadi panggung pembentukan karakter mahasiswa. Wakil Dekan II Fakultas Teknik, Bapak Sarman, S.T., M.T., dalam sambutannya menegaskan bahwa kegiatan semacam ini sangat penting dalam membentuk kepribadian mahasiswa yang tangguh, sportif, dan siap bersaing secara sehat. Beliau juga berharap agar kegiatan ini dapat dilanjutkan di masa mendatang sebagai program tahunan, fakultas mendorong mahasiswa terus bergerak dinamis dalam kegiatan-kegiatan positif.

Salah satu momen penting dalam acara ini adalah hadirnya perwakilan dari Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Baubau, yaitu Bapak H. Jusmin Anwar, SE., M.Si, yang secara resmi membuka kegiatan tersebut. Dalam sambutannya, beliau mengapresiasi semangat mahasiswa Unidayan, khususnya HMTI, yang telah menyelenggarakan kegiatan dengan skala yang cukup besar dan melibatkan banyak pihak. “Mahasiswa seperti kalian inilah yang kami harapkan menjadi penggerak perubahan di masa depan,” tegasnya., pemerintah kota menyambut hangat inisiatif mahasiswa ini.

Pembukaan ditandai dengan simbolis penyerahan bola dan tendangan pertama oleh perwakilan Dispora, yang disambut riuh tepuk tangan dari seluruh peserta dan penonton. Turnamen ini akan berlangsung selama dua hari, dengan sistem grup yang akan mempertemukan tim-tim terbaik di Kota Baubau.

Dalam suasana penuh semangat itu, panitia juga memastikan bahwa setiap tim bermain dengan menjunjung tinggi nilai sportivitas. Peraturan pertandingan disusun dengan adil, wasit profesional didatangkan, dan jadwal pertandingan dibuat transparan. “Kami ingin memastikan bahwa semua peserta merasa dihargai dan memiliki kesempatan yang sama untuk menang,” ujar salah satu panitia teknis. keadilan  dikawal dengan ketat di setiap pertandingan.

Tidak hanya berisi pertandingan, turnamen ini juga menjadi ajang memperkuat jaringan dan relasi antarorganisasi kemahasiswaan dari berbagai kampus. Banyak mahasiswa yang memanfaatkan kesempatan ini untuk saling bertukar informasi, berdiskusi, bahkan merencanakan kolaborasi kegiatan lainnya. Solidaritas yang tercipta melampaui sekadar skor pertandingan.

Antusiasme juga datang dari penonton dan pendukung masing-masing tim. Suasana di lapangan menjadi hidup dengan teriakan penyemangat, spanduk dukungan, dan sorak-sorai yang menambah kemeriahan pertandingan. Suporter dari berbagai kampus menunjukkan bahwa semangat persatuan bisa dibangun lewat kompetisi yang sehat, sportivitas mengalir di tribun penonton.

Pihak kampus dan lembaga-lembaga mitra juga memberikan dukungan moral dan material agar kegiatan ini berjalan lancar. Beberapa sponsor lokal turut ambil bagian, memberikan kontribusi berupa hadiah, konsumsi, dan fasilitas teknis untuk mendukung kenyamanan selama turnamen berlangsung. “Kami sangat berterima kasih atas kepercayaan semua pihak,” kata Ketua Panitia dalam sesi penutupan hari pertama.

Turnamen futsal ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi organisasi mahasiswa lainnya untuk terus berkarya dan berinovasi dalam menyelenggarakan kegiatan yang berdampak. Dengan semangat kebersamaan dan dukungan dari berbagai pihak, kegiatan seperti ini akan terus hidup dan berkembang. HMTI Unidayan telah mencetak gol penting dalam membangun generasi muda yang berani, tangguh, dan bersatu.

 



BIMTEK BADAN RISET & INOVASI NASIONAL ( BRIN ) BERSAMA FAKULTAS TEKNIK UNIDAYAN : PENGUATAN KOMPETENSI PENYELIDIKAN & EVALUASI LIKUIFAKSI OLEH WA ODE SUMARTINI, S.T., M.T., Ph.D


Fakultas Teknik Universitas Dayanu Ikhsanuddin (Unidayan) kembali menggelar kegiatan akademik strategis melalui pelaksanaan Bimbingan Teknis (Bimtek) bertema “Peningkatan Kemampuan Penyelidikan dan Evaluasi Likuifaksi”. Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk nyata dari komitmen fakultas dalam memperkuat pemahaman teknis mahasiswa terhadap isu-isu kebencanaan geologi yang relevan dengan konteks pembangunan di wilayah Indonesia, khususnya kawasan dengan potensi gempa dan likuifaksi yang tinggi. Bimtek ini secara khusus ditujukan untuk mahasiswa Program Studi Teknik Sipil dan Teknik Pertambangan, sebagai calon-calon insinyur yang akan bersentuhan langsung dengan dunia kerja, baik di bidang konstruksi maupun eksplorasi geoteknik.

Acara ini menghadirkan narasumber utama dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), yaitu Wa Ode Sumartini, S.T., M.T., Ph.D, yang merupakan salah satu pakar terkemuka dalam bidang geoteknik dan mitigasi likuifaksi di Indonesia. Dalam paparannya, Wa Ode menyampaikan secara mendalam mengenai konsep ilmiah likuifaksi, metode penyelidikan tanah berbasis geoteknik, hingga teknik evaluasi risiko dan studi kasus kerusakan infrastruktur akibat fenomena tersebut. Materi disampaikan secara sistematis dan kontekstual, yang memudahkan peserta memahami penerapan teori di lapangan. Peserta juga diajak untuk berdiskusi secara aktif dan menyelesaikan studi kasus berbasis data nyata dari beberapa wilayah terdampak di Indonesia.

Kegiatan ini diikuti dengan antusias oleh mahasiswa jurusan Teknik Sipil dan Teknik Pertambangan, yang mendapatkan kesempatan langka untuk berdialog langsung dengan peneliti nasional yang juga aktif terlibat dalam berbagai proyek mitigasi bencana di berbagai daerah. Bimtek ini tidak hanya memberikan pemahaman teoritis, tetapi juga menekankan pentingnya penguasaan alat ukur, pengambilan data lapangan, dan analisis laboratorium geoteknik yang menjadi kunci utama dalam proses evaluasi likuifaksi. Selama kegiatan berlangsung, peserta juga diperkenalkan dengan perangkat lunak simulasi tanah serta prosedur standar internasional dalam investigasi geoteknik, menjadikan kegiatan ini sangat aplikatif dan menambah wawasan mahasiswa dalam aspek teknis dan profesional.

Dekan Fakultas Teknik Unidayan Hilda Sulaiman Nur, S.T., M.T. dalam sambutannya, menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari langkah strategis untuk meningkatkan daya saing lulusan, terutama dalam menyambut dunia kerja yang menuntut kompetensi tinggi dan adaptasi terhadap isu-isu geoteknik terkini. Fakultas Teknik berkomitmen untuk menghadirkan narasumber berkualitas nasional dan membangun kolaborasi aktif dengan lembaga-lembaga riset seperti BRIN, agar mahasiswa dapat memperoleh pengalaman belajar yang lebih bermakna. Selain memperkaya wawasan, kegiatan ini juga memperluas jejaring mahasiswa terhadap dunia profesi dan membuka peluang bagi kolaborasi penelitian mahasiswa di masa mendatang.

Dengan terselenggaranya bimtek ini, Fakultas Teknik Unidayan berharap dapat terus memperkuat integrasi antara pendidikan akademik dan kebutuhan dunia industri, khususnya di bidang teknik sipil dan pertambangan yang memiliki peran strategis dalam pembangunan nasional. Kehadiran Wa Ode Sumartini dari BRIN menjadi momentum penting dalam menghadirkan ilmu pengetahuan yang mutakhir dan relevan, serta menumbuhkan semangat riset dan inovasi di kalangan mahasiswa. Kegiatan ini diakhiri dengan sesi refleksi dan pembagian sertifikat kepada seluruh peserta, yang diharapkan menjadi bekal tambahan kompetensi teknis bagi mereka dalam menjalani karier sebagai insinyur masa depan.




PENGUKUHAN SARJANA TEKNIK KE-XXX FAKULTAS TEKNIK UNIDAYAN PERIODE I TAHUN 2025


Dalam suasana yang penuh khidmat dan rasa syukur, Fakultas Teknik Universitas Dayanu Ikhsanuddin (UNIDAYAN) sukses menyelenggarakan Pengukuhan Sarjana Teknik ke-XXX Periode I Tahun 2025. Acara ini berlangsung meriah di Baruga La Ode Malim, menghadirkan seluruh sivitas akademika, para lulusan serta tamu undangan. Prosesi ini menjadi simbol pencapaian akademik tertinggi bagi para mahasiswa Fakultas Teknik, sekaligus menjadi tonggak awal untuk memasuki dunia profesional. Dengan jas hitam, para lulusan berjalan penuh percaya diri menuju pengukuhan, mengukir kenangan yang tak akan terlupakan.

Acara ini turut dihadiri oleh Wakil Rektor IV UNIDAYAN, Dr. Syamsul Una, S.Pd., M.Pd., yang hadir mewakili Rektor UNIDAYAN. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan rasa bangga terhadap seluruh lulusan yang telah melewati masa studi dengan dedikasi tinggi. Ia menekankan bahwa tantangan global saat ini menuntut lulusan teknik yang tidak hanya menguasai ilmu, tetapi juga adaptif, inovatif, dan berintegritas. “Ini bukan akhir, melainkan awal dari kontribusi nyata saudara-saudari semua bagi pembangunan bangsa dan masyarakat,” ujar beliau dalam sambutan yang inspiratif dan menggugah semangat.

Selanjutnya, Dekan Fakultas Teknik, Ir. Hilda Sulaiman Nur, S.T., M.T., dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada para dosen, staf, serta mahasiswa yang telah bersama-sama menjadikan Fakultas Teknik sebagai rumah bagi pembentukan karakter dan keahlian teknis. Ia mengingatkan bahwa gelar yang disandang hari ini adalah amanah yang harus dijaga dengan tanggung jawab dan etika profesionalisme. “Fakultas Teknik telah membekali kalian dengan fondasi ilmu dan nilai. Kini saatnya kalian menebar manfaat bagi lingkungan, bangsa, dan dunia,” tegasnya.

Kebanggaan juga dirasakan oleh seluruh hadirin ketika diumumkan para lulusan terbaik dari masing-masing program studi. Dari Teknik Sipil, prestasi luar biasa ditorehkan oleh  RIAN FERY SETIAWAN, S.T., FERDIYAN, S.T. dan IKSAN RAMADHAN, S.T. yang menonjol dalam akademik maupun kegiatan organisasi. Di Teknik Mesin, lulusan terbaik adalah FAIZAL DIMA, S.T., WA ODE NASRAWATI, S.T. dan YUDIN RAHMAT DA’A, S.T., yang dikenal dengan ketekunan dan dedikasinya selama menempuh studi. Sementara itu, dari Teknik Informatika, penghargaan diberikan kepada WA ODE INAYATUL MAHRI, S.T., NURFIDA AIN, S.T. dan HUMMYIRAH MATHOHARA, S.T., yang berhasil menyeimbangkan prestasi akademik dan inovasi teknologi. Dari Teknik Pertambangan, lulusan terbaik diraih oleh SRI FATMAWATI, S.T., NUR AZZAHRA ISLAMYA, S.T. dan FIKRI ANDRYANTO, S.T., yang aktif dalam kegiatan akademik dan penelitian lapangan. Penghargaan ini menjadi bukti nyata bahwa mahasiswa Fakultas Teknik tidak hanya mampu menyelesaikan studi tepat waktu, tetapi juga menunjukkan kualitas unggul di berbagai aspek. Mereka diharapkan menjadi duta Fakultas Teknik UNIDAYAN di dunia kerja dan masyarakat luas, membawa nama baik almamater dengan karya dan etika.

Sambutan mewakili lulusan disampaikan oleh Rian Fery Setiawan, S.T., yang tampil penuh semangat dan menyentuh. Dalam pidatonya, ia mengenang perjalanan perjuangan para mahasiswa yang penuh suka duka, mulai dari kerja kelompok hingga kuliah lapangan yang menguras tenaga. Ia mengajak teman-temannya untuk tetap rendah hati, menjunjung tinggi nama UNIDAYAN, dan terus belajar serta berkembang di tengah dinamika zaman. “Hari ini adalah bukti bahwa kerja keras tidak pernah mengkhianati hasil,” ucapnya penuh semangat.

Prosesi pengukuhan berjalan dengan tertib dan khidmat, dipimpin langsung oleh Dekan Fakultas Teknik. Satu per satu nama lulusan dipanggil dan dikukuhkan secara resmi sebagai Sarjana Teknik. Momen ini disambut hangat oleh tepuk tangan keluarga dan para dosen. Tidak sedikit yang meneteskan air mata haru, mengingat perjalanan panjang yang telah dilalui. Rangkaian prosesi ini sekaligus menjadi perayaan kerja keras seluruh pihak yang terlibat dalam proses pendidikan.

Acara ditutup dengan doa bersama dan sesi foto bersama seluruh lulusan, dosen, dan pimpinan fakultas. Kemeriahan dan kehangatan sangat terasa, memperlihatkan hubungan erat antara mahasiswa dan institusi yang telah menjadi bagian dari perjalanan hidup mereka. Foto-foto kebersamaan menjadi dokumentasi abadi dari momen istimewa ini, yang kelak akan menjadi kenangan indah dan motivasi di masa mendatang.

Pengukuhan Sarjana Teknik ke-XXX ini menjadi momentum penting untuk menegaskan posisi Fakultas Teknik UNIDAYAN sebagai institusi pendidikan tinggi yang terus berkembang dan berorientasi pada mutu. Lulusan yang dihasilkan bukan hanya cakap di bidang teknis, tetapi juga mampu beradaptasi dengan kebutuhan zaman. Fakultas Teknik berkomitmen untuk terus memperkuat kualitas kurikulum, kerja sama industri, dan pengembangan kompetensi mahasiswa.

Dengan berakhirnya acara ini, harapan besar disematkan kepada seluruh lulusan untuk melangkah dengan percaya diri, terus belajar, dan memberi kontribusi terbaik di bidangnya masing-masing. Selamat untuk para Sarjana Teknik, semoga kesuksesan senantiasa menyertai langkah kalian, dan semoga kalian selalu ingat bahwa pintu Fakultas Teknik UNIDAYAN akan selalu terbuka untuk kalian semua — alumni yang kami banggakan. 


"PEMBUKAAN BAKTI SOSIAL MAHASISWA TEKNIK INFORMATIKA KE-XVI: MENGABDI DENGAN AKSI, BERGERAK DENGAN TEORI, DAN MENINGKATKAN ILMU PENGETAHUAN DI BIDANG TEKNOLOGI"



Fakultas Teknik Universitas Dayanu Ikhsanuddin (UNIDAYAN) melalui Program Studi Teknik Informatika resmi menggelar kegiatan Bakti Sosial Mahasiswa Teknik Informatika ke-XVI yang dibuka dalam suasana penuh semangat kebersamaan. Kegiatan ini telah menjadi program tahunan Himpunan Mahasiswa Teknik Informatika (HMTI) yang konsisten dilaksanakan sebagai wujud pengabdian nyata kepada masyarakat. Melalui kegiatan ini, mahasiswa tidak hanya mengimplementasikan ilmu yang diperoleh di bangku kuliah, tetapi juga mengasah keterampilan sosial, kepemimpinan, dan kerja sama tim dalam situasi nyata di lapangan.

Tahun ini, bakti sosial mengusung tema “Mengabdi dengan Aksi, Bergerak dengan Teori, dan Meningkatkan Ilmu Pengetahuan di Bidang Teknologi”. Tema tersebut menegaskan bahwa kemajuan teknologi harus berjalan beriringan dengan kepedulian sosial, di mana mahasiswa tidak hanya fokus pada teori akademik, tetapi juga aktif bergerak di tengah masyarakat untuk memberikan kontribusi yang bermanfaat. Pendekatan ini diharapkan dapat memperkuat peran mahasiswa sebagai agen perubahan yang memiliki keseimbangan antara kompetensi teknis dan kepekaan sosial.

Acara pembukaan dihadiri oleh Wakil Rektor III La Baride, S.T., M.T., Wakil Dekan III Sarman, S.T., M.T., para dosen pembimbing, pengurus HMTI, mahasiswa lintas angkatan. Kehadiran unsur pimpinan fakultas dan universitas pada acara ini menunjukkan dukungan penuh terhadap inisiatif mahasiswa untuk melaksanakan program pengabdian yang bermanfaat bagi masyarakat luas. Suasana hangat dan penuh antusiasme tampak mewarnai jalannya acara, menandai awal dari rangkaian kegiatan yang sarat akan nilai edukasi dan sosial.


Dalam sambutannya, Wakil Rektor III La Baride, S.T., M.T. menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh mahasiswa Teknik Informatika yang berhasil mempertahankan tradisi bakti sosial hingga memasuki tahun ke-16. Beliau menegaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya memberikan manfaat bagi masyarakat, tetapi juga membentuk karakter mahasiswa yang tangguh, peduli, dan siap menghadapi tantangan dunia kerja dengan bekal keterampilan sosial yang kuat. “Pengabdian seperti ini adalah bentuk nyata implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi dan akan menjadi modal berharga bagi mahasiswa ketika terjun ke dunia profesional,” ujarnya.


Sementara itu, Wakil Dekan III Sarman, S.T., M.T. menekankan bahwa bakti sosial adalah wadah pembentukan soft skill yang tidak bisa diperoleh hanya di ruang kelas. Kegiatan ini melatih mahasiswa untuk berkomunikasi dengan berbagai kalangan, mengasah jiwa kepemimpinan, bekerja sama dalam tim, dan memecahkan masalah secara langsung di lapangan. Beliau juga menambahkan bahwa teknologi harus hadir untuk membantu kehidupan manusia, dan melalui kegiatan ini, mahasiswa membuktikan bahwa mereka siap mengaplikasikan ilmu untuk kebaikan bersama.

Ketua Program Studi Teknik Informatika Ir. Ery Muchyar Hasiri, S.Kom., M.T. dalam sambutannya mengungkapkan rasa bangga atas antusiasme dan semangat mahasiswa yang tetap solid dalam melaksanakan kegiatan ini. Beliau menekankan bahwa kegiatan bakti sosial ini bukan sekadar rutinitas tahunan, tetapi bagian dari pembentukan jati diri mahasiswa sebagai insan akademis yang berkontribusi bagi masyarakat. “Ilmu yang kita pelajari akan lebih bermakna ketika kita mampu membawanya keluar dari kelas, menjadikannya solusi, dan memberikan dampak positif bagi lingkungan sekitar,” ujarnya.

Ketua Himpunan Mahasiswa Teknik Informatika Rendi, dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada seluruh pihak yang telah memberikan dukungan, mulai dari universitas, fakultas, dosen pembimbing, hingga seluruh panita yang sudah bekerja keras untuk kegiatan ini. Ia mengajak seluruh peserta bakti sosial untuk melaksanakan tugas dengan penuh semangat, disiplin, dan rasa tanggung jawab, serta menjadikan kegiatan ini sebagai momentum untuk membentuk diri menjadi pribadi yang peka terhadap lingkungan, mandiri, dan bermanfaat bagi sesama.

Dengan dibukanya secara resmi Bakti Sosial Mahasiswa Teknik Informatika ke-XVI, Fakultas Teknik UNIDAYAN optimis kegiatan ini akan memberikan dampak positif yang berkelanjutan, baik bagi mahasiswa maupun masyarakat. Perpaduan antara teori, aksi nyata, dan inovasi teknologi diharapkan menjadi model pengabdian yang efektif dan inspiratif, sehingga mahasiswa Teknik Informatika dapat menjadi teladan generasi muda serta agen perubahan yang siap bersaing di era global dengan kompetensi dan integritas yang tinggi.



MENUJU PKKMB 2025/2026 YANG SUKSES, FAKULTAS TEKNIK UNIDAYAN GELAR RAPAT KOORDINASI DI PIMPIN LANGSUNG WAKIL REKTOR III LA BARIDE, S.T., M.T.


Baubau – Fakultas Teknik Universitas Dayanu Ikhsanuddin (UNIDAYAN) menggelar rapat koordinasi persiapan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) Tahun Akademik 2025/2026. Kegiatan yang dilaksanakan di ruang rapat Fakultas Teknik ini dihadiri oleh Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan Bapak La Baride, S.T., M.T., jajaran pejabat fakultas, dosen, Pelaksana Jabatan Badan Eksekutif Mahasiswa (PJ. BEM) Fakultas Teknik, serta perwakilan dari masing-masing himpunan mahasiswa.

Rapat koordinasi ini bertujuan untuk menyatukan persepsi dan strategi dalam menyukseskan PKKMB di lingkungan Fakultas Teknik. Kehadiran Wakil Rektor III menjadi bentuk dukungan penuh universitas terhadap pelaksanaan PKKMB, sekaligus memberikan arahan agar kegiatan dapat berjalan sesuai pedoman yang berlaku, menjaga nilai akademik, serta memperkuat semangat kebersamaan di antara mahasiswa baru.

Dalam arahannya, Wakil Rektor III menekankan pentingnya PKKMB sebagai gerbang awal mahasiswa baru dalam mengenal dunia kampus. Beliau berharap kegiatan ini tidak hanya sebatas seremonial, melainkan benar-benar mampu memberikan pembekalan akademik, kedisiplinan, serta nilai-nilai karakter yang akan membentuk mahasiswa sebagai insan cendekia, mandiri, dan berintegritas.

Sementara itu, pihak fakultas melalui Dekan dan Wakil Dekan menambahkan bahwa koordinasi lintas elemen antara pimpinan fakultas, dosen, BEM, dan himpunan mahasiswa sangat diperlukan untuk menciptakan PKKMB yang terarah, kondusif, dan bermanfaat. Keterlibatan aktif organisasi mahasiswa diharapkan mampu memberikan warna tersendiri dalam menciptakan suasana keakraban antara mahasiswa baru dengan lingkungan kampus.

Pelaksana BEM Fakultas Teknik bersama perwakilan himpunan mahasiswa juga menyampaikan komitmen mereka untuk mendukung penuh pelaksanaan PKKMB. Mereka siap bekerja sama dalam hal teknis maupun non-teknis, termasuk penyusunan rangkaian kegiatan, pendampingan, serta penyediaan materi yang relevan dengan kebutuhan mahasiswa baru.

Melalui rapat koordinasi ini, Fakultas Teknik UNIDAYAN optimis PKKMB Tahun Akademik 2025/2026 dapat terlaksana dengan sukses, aman, dan penuh makna. Sinergi antara universitas, fakultas, dosen, dan organisasi mahasiswa diharapkan mampu menciptakan momentum positif bagi mahasiswa baru untuk memulai perjalanan akademiknya dengan semangat, motivasi, dan rasa bangga menjadi bagian dari keluarga besar Universitas Dayanu Ikhsanuddin.



TAHAP KEDUA, FAKULTAS TEKNIK UNIDAYAN KEMBALI LEPAS MAHASISWA TEKNIK MESIN UNTUK MAGANG KE JEPANG


Baubau – Fakultas Teknik Universitas Dayanu Ikhsanuddin (UNIDAYAN) kembali melaksanakan prosesi pelepasan mahasiswa Program Studi Teknik Mesin untuk mengikuti program magang di Jepang tahap kedua. Kegiatan ini menjadi bukti nyata komitmen fakultas dalam memperluas peluang internasional bagi mahasiswa, sekaligus membekali mereka dengan pengalaman kerja nyata di industri global.

Pelepasan ini dipimpin langsung oleh Rektor UNIDAYAN, Ir. H. L.M. Sjamsul Qamar, M.T., IPU, yang berlangsung di ruang rapat Program Studi Teknik Mesin. Dalam kesempatan tersebut, Rektor menyampaikan apresiasi sekaligus pesan motivasi kepada mahasiswa yang akan berangkat, agar senantiasa menjaga nama baik almamater dan memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya.

Dalam sambutannya, Rektor menegaskan bahwa program magang internasional seperti ini merupakan salah satu bentuk nyata dari upaya UNIDAYAN dalam menyiapkan lulusan yang berdaya saing global. “Magang di Jepang bukan hanya pengalaman bekerja, tetapi juga ajang pembelajaran budaya, kedisiplinan, serta teknologi industri yang maju. Manfaatkan kesempatan ini dengan sungguh-sungguh, karena pengalaman ini akan menjadi bekal berharga bagi masa depan kalian,” ujarnya.

Adapun mahasiswa yang mengikuti program magang tahap kedua ini adalah Muhammad Ardan dan La Ode Muh. Alyadin, keduanya merupakan mahasiswa Teknik Mesin angkatan 2023. Mereka terpilih setelah melalui proses seleksi dan persiapan yang matang, serta dinilai memiliki kemampuan, semangat, dan komitmen tinggi untuk mengikuti program internasional ini.

Dalam kesempatan itu, Muhammad Ardan menyampaikan rasa syukur dan harapannya. “Kami berterima kasih kepada Rektor, dosen, dan seluruh civitas akademika UNIDAYAN yang telah memberi kami kesempatan ini. Kami berjanji akan menjaga nama baik kampus, belajar dengan sungguh-sungguh, serta membawa pulang ilmu yang bermanfaat bagi teman-teman di sini,” ungkapnya penuh semangat.

Senada dengan itu, La Ode Muh. Alyadin juga menyampaikan komitmennya. “Magang di Jepang adalah impian besar kami, dan kini kesempatan itu ada di depan mata. Kami akan memanfaatkan pengalaman ini untuk meningkatkan kemampuan diri, belajar teknologi industri, dan tentunya memperkuat jaringan internasional yang bisa mendukung masa depan kami,” tuturnya.

Melalui program magang ke Jepang ini, Fakultas Teknik UNIDAYAN optimis mampu mencetak generasi insinyur muda yang tidak hanya kompeten di bidangnya, tetapi juga memiliki perspektif global, siap menghadapi tantangan zaman, serta memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan bangsa.



LABORAN TEKNIK SIPIL UNIDAYAN, ENDANG PRATIWI RAUSY, WAKILI KAMPUS PADA PELATIHAN TEKNISI LABORATORIUM BETON DI BANDUNG


Bandung, 16–25 September 2025 – Universitas Dayanu Ikhsanuddin (UNIDAYAN) kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia, khususnya tenaga laboratorium di lingkungan Fakultas Teknik. Hal ini ditandai dengan keikutsertaan Endang Pratiwi Rausy, laboran Program Studi Teknik Sipil, dalam kegiatan Pelatihan Teknisi Laboratorium Beton yang diselenggarakan oleh Pusat Pelatihan MBT di Kota Bandung.

Kegiatan yang berlangsung sejak 16 hingga 25 September 2025 ini diikuti oleh para teknisi dan laboran dari berbagai institusi pendidikan serta praktisi lapangan di seluruh Indonesia. Tujuan utama pelatihan adalah untuk memberikan pemahaman dan keterampilan teknis mengenai pengujian beton, penggunaan peralatan laboratorium, serta penerapan standar mutu sesuai regulasi yang berlaku di bidang konstruksi.

Dalam pelatihan ini, peserta dibekali dengan teori sekaligus praktik langsung, mulai dari cara pengujian material beton, prosedur perawatan, hingga analisis hasil uji. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan profesionalisme teknisi laboratorium dalam mendukung kegiatan akademik maupun penelitian.

Menurut Endang Pratiwi Rausy, pengalaman mengikuti pelatihan ini sangat berharga karena membuka wawasan baru serta memberikan kesempatan untuk bertukar pengalaman dengan para tenaga ahli dari berbagai daerah. “Saya merasa bangga bisa mewakili UNIDAYAN dalam pelatihan ini. Ilmu dan keterampilan yang saya dapatkan akan sangat bermanfaat untuk mendukung kegiatan praktikum mahasiswa, penelitian dosen, maupun pelayanan laboratorium di Teknik Sipil,” ujarnya.

Partisipasi UNIDAYAN dalam kegiatan ini sejalan dengan visi Fakultas Teknik untuk terus meningkatkan kualitas laboratorium sebagai pusat pendidikan dan penelitian. Kehadiran tenaga laboratorium yang kompeten dan bersertifikasi diharapkan mampu memperkuat reputasi kampus dalam menghasilkan lulusan yang unggul, berdaya saing, serta mampu menjawab tantangan dunia kerja.

Dengan adanya pelatihan ini, Fakultas Teknik UNIDAYAN berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan SDM, baik dosen, tenaga kependidikan, maupun laboran, sehingga dapat memberikan kontribusi maksimal dalam memajukan pendidikan tinggi, khususnya di bidang keteknikan.


TUJUH DOSEN FAKULTAS TEKNIK UNIDAYAN LULUS SERTIFIKASI DOSEN GELOMBANG I TAHUN 2025


Baubau, Oktober 2025 – Fakultas Teknik Universitas Dayanu Ikhsanuddin (UNIDAYAN) kembali menorehkan capaian membanggakan di dunia akademik. Sebanyak tujuh dosen dari tiga program studi dinyatakan lulus dalam Sertifikasi Dosen (Serdos) Gelombang I Tahun 2025, berdasarkan hasil penilaian dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Ditjen Diktiristek).

Pencapaian ini merupakan wujud nyata komitmen Fakultas Teknik dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan memperkuat profesionalitas tenaga pendidik. Sertifikasi dosen menjadi bentuk pengakuan terhadap kompetensi akademik dan profesional yang mencakup empat aspek utama: pedagogik, profesionalitas, sosial, dan kepribadian.

Adapun dosen-dosen Fakultas Teknik UNIDAYAN yang berhasil lulus dalam program sertifikasi dosen gelombang pertama tahun 2025 ini, yaitu:

  1. Anna Irada La Ode Malim, S.T., M.T. – Dosen Teknik Pertambangan

  2. L.M. Hilman Kurnia, S.T., M.T. – Dosen Teknik Pertambangan

  3. NurHayati, S.T., M.T. – Dosen Teknik Sipil

  4. Ir. Abdul Widayat Abzarih, S.T., M.Eng., IPM. – Dosen Teknik Sipil

  5. Wa Ode Rahma Agus Udaya Manarfa, S.T., M.Kom. – Dosen Teknik Informatika

  6. La Atina, S.T., M.T. – Dosen Teknik Informatika

  7. Ahmad Maulid Asmiddin, S.T., M.T. – Dosen Teknik Informatika

Dekan Fakultas Teknik UNIDAYAN, Ir. Hilda Sulaiman Nur, S.T., M.T., menyampaikan rasa bangga dan apresiasinya terhadap capaian yang diraih para dosen. Ia menegaskan bahwa keberhasilan ini tidak hanya menjadi prestasi individu, tetapi juga bukti kemajuan fakultas dalam membangun mutu pendidikan tinggi.

“Kami sangat bangga atas capaian para dosen yang telah lulus sertifikasi tahun ini. Ini menunjukkan bahwa dosen-dosen Fakultas Teknik memiliki dedikasi tinggi dalam menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Semoga keberhasilan ini menjadi motivasi untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas pembelajaran di UNIDAYAN,” ujar Dekan.

Beliau juga menambahkan bahwa sertifikasi dosen bukan sekadar formalitas administratif, melainkan sebuah bentuk tanggung jawab moral dan profesional untuk memberikan pengajaran yang bermutu serta membentuk generasi mahasiswa yang berintegritas dan berdaya saing. Fakultas Teknik berkomitmen untuk terus mendorong seluruh dosennya agar mencapai standar nasional dan internasional dalam kegiatan akademik dan penelitian.

Keberhasilan tujuh dosen tersebut juga mencerminkan sinergi yang baik antara pimpinan fakultas, ketua program studi, dan seluruh dosen dalam mempersiapkan proses sertifikasi. Proses ini melibatkan berbagai tahapan, mulai dari penilaian kinerja dosen, kelengkapan administrasi, hingga evaluasi portofolio akademik yang ketat.

Selain meningkatkan kualitas dosen, program sertifikasi juga diharapkan mampu memberikan dampak positif terhadap peningkatan mutu layanan akademik kepada mahasiswa. Dengan dosen yang tersertifikasi, Fakultas Teknik semakin siap menciptakan iklim akademik yang produktif, inovatif, dan berorientasi pada pengembangan kompetensi mahasiswa di bidang teknik.

Fakultas Teknik UNIDAYAN sendiri memiliki tiga program studi yang terus berkembang, yaitu Teknik Sipil, Mesin, Teknik Informatika, dan Teknik Pertambangan. Keempatnya menjadi pilar utama dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di lingkungan UNIDAYAN serta memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan daerah dan nasional.

Dalam kesempatan terpisah, salah satu dosen yang lulus sertifikasi, l.M. Hilman Kurnia, S.T., M.T.  menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas dukungan pimpinan fakultas dan rekan sejawat. Ia mengungkapkan bahwa sertifikasi ini menjadi motivasi untuk terus memperbaiki metode pengajaran dan memperkuat riset yang berdampak pada masyarakat.

“Proses sertifikasi ini memberikan banyak pelajaran berharga tentang pentingnya profesionalitas dan konsistensi dalam menjalankan tugas sebagai pendidik. Kami berharap keberhasilan ini bisa menjadi inspirasi bagi dosen lain untuk terus berkembang,” ungkapnya.

Capaian ini menambah deretan prestasi Fakultas Teknik UNIDAYAN di tahun 2025 dan menjadi bukti bahwa fakultas ini terus berkomitmen menghadirkan pendidikan tinggi yang berkualitas, relevan dengan kebutuhan industri, dan berorientasi pada pengabdian kepada masyarakat. Dengan semakin banyaknya dosen yang tersertifikasi, Fakultas Teknik optimis mampu menghasilkan lulusan yang unggul, berkarakter, serta siap bersaing di dunia kerja.

Seluruh civitas akademika Fakultas Teknik UNIDAYAN menyampaikan selamat dan sukses kepada ketujuh dosen atas capaian gemilang ini. Semoga prestasi tersebut menjadi langkah awal menuju peningkatan mutu pendidikan dan pengabdian di lingkungan Universitas Dayanu Ikhsanuddin.